Selain Patroli Juga Disemprotkan Disinfektan pada Tempat Publik di Banda Aceh

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Mendindaklanjuti Instruksi Wali Kota, Tim Siaga Bersama Pencegahan Covid-19 Pemko Banda Aceh melakukan patroli turun ke seluruh wilayah kota meminta tempat keramaian ditutup untuk sementara waktu.

Kegiatan itu dimulai dengan Apel Gabungan yang dipimpin Dandim 0101/BS, Kolonel Inf Hasandi Lubis, Minggu (22/3/2020) malam di halaman Balai Kota Banda Aceh.

Turut hadir Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Trisno Riyanto, Ketua Tim Siaga Bersama yang juga Sekdakota, Bahagia serja sejumlah pejabat jajaran Pemko, pejabat Dandim 0101/BS dan pejabat jajaran Polresta Banda Aceh.

Tim Siaga Bersama yang turun ke lapangan terdiri dari petugas Satpol PP dan WH, TNI dan Polri.

Mereka melakukan patroli menyosialisakan ke tempat-tempat keramaian agar ditutup sebagai upaya pencegahan virus corona yang mulai merebak di sejumlah provinsi di Indonesia.

Ada empat tim yang dibentuk untuk melakukan patroli. Seluruh tim ini menyisir semua kecamatan di wilayah kota. Selain menyosialisasikan Instruksi Wali Kota dengan pengeras suara, tim ini juga turun langsung, yakni ke warkop, cafe, wahana permainan dan tempat hiburan agar pemiliki usaha dapat memahami kebijakan ini dan menutup segera usaha mereka.

“Tolong patuhi seruan pemerintah, kebijakan ini diambil sebagai bentuk kepedulian pemerintah kepada warganya. Kami mohon dapat dipahami, tolong ditutup warungnya. Bapak-bapak lebih baik berdiam diri dirumah saja untuk sementara waktu. Jika memang ingin menikmati kopi, beli saja bubuknya dan buat sendiri dirumah untuk dinikmati,” ujar salah seorang petugas saat menyambangi salah-satu kedai kopi di kawasan Lampaseh.

Pemko Semprot Cairan Disinfektan di Tempat Publik

Selain melakukan patroli, Pemko Banda Aceh bekerjasama dengan BPBA melakukan penyemprotan cairan disinfektan di tempat-tempat publik dalam wilayah kota, Minggu (22/3/2020) malam.

Penyemprotan disinfektan di tempat-tempat publik ini untuk mengantisipasi penyebaran virus corona yang telah merebak di berbagai negara di dunia. Covid-19 juga telah dinyatakan pandemik oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Petugas membentuk beberapa tim dan memulai penyemprotan di halaman Balai Kota Banda Aceh.

Kemudian tim lainnya melakukan penyemprotan di sejumlah lokasi yang merupakan tempat keramaian, seperti pasar tradisional, area pertokoan dan pusat perbelanjaan, seperti mall.

Komentar
Artikulli paraprakAbi Cancer Pemeran Film Wiro Sableng Kapak Maut Naga Geni 212 Meninggal Dunia
Artikulli tjetërNyaris Rp 17.000, Nilai Tukar Rupiah Melebihi Krisis 1998