ANALISAACEH.COM, SUBULUSSALAM | Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) Subulussalam kembali layangkan surat undangan kepada PT MSSB untuk menindaklanjuti penyelesaian konflik lahan masyarakat di Kecamatan Rundeng, Jum’at (17/01/2020).
Adapun undangan itu bermaksud penyelesaian sengketa antara lahan masyarakat 4 Desa di Kecamatan Rundeng dengan PT MSSB.
Namun undangan tersebut tidak diindahkan oleh Perkebunan PT. MSSB dalam rangka permusyawarahan bersama masyarakat di gedung DPRK Subulussalam.
Sebelumnya Muspika Kecamatan Rundeng bersama DPRK Subulussaalm juga telah memanggil pihak PT MSSB melalui surat udangan resmi Wakil Walikota Subulussalam, namun tidak juga dihadiri oleh pihak PT MSSB, dan membalas dengan sepucuk surat m atas ketidakhadirannya memenuhi udangan dengan alasan tertentu.
Wakil ketua DPRK Subulussalam, Fajri Munthe mengatakan, masyarakat dan DPRK Subulussalam sangat kecewa, karena tidak merespon surat undangan itu.
Sementara itu, anggota DPRK dari Komisi A, Bahagia Maha menghimbau kepada masyarakat untuk tidak membuat anarkis, dan menunggu kebijakan Wakil Walikota.
“Secepatnya nanti akan diadakan pertemuan dengan beliau, dan apabila permasalahan tidak kunjung selesai maka anggota DPRK beserta Wakil Walikota ikut turun ke lapangan untuk memblokir jalan,” pungkasnya. (Junaidi)
Editor : Nafrizal
Analisaaceh.com, Blangpidie | Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Aceh (PA), H. Muzakir Manaf…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui Kapal Pengawas KP Hiu Macan…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Ketua Petugas Penyeleanggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Aceh, Azhari menyatakan, jemaah…
Analisaaceh.com, Jakarta | Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) Republik Indonesia (RI) menjatuhkan sanksi pemberhentian tetap…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemerintah Aceh menyatakan komitmennya untuk segera menyerahkan dokumen resmi yang membuktikan…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Ratusan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Aceh menggelar aksi demonstrasi…
Komentar