Categories: NEWSPariwisata

Seniman Aceh dan Jabar Kolaborasi di Pentas Urban Art, Kedua Pemerintah Jalin Kerja Sama

Analisaaceh.com, Bandung | Penyair seni tutur Aceh, Muhammad Yusuf Bombang atau akrab disapa Apa Kaoy akan berhikayat secara kolaborasi dengan musisi Sunda, yang tergabung dalam Komunitas Musik Kunstmachy di Bandung pada pembukaan event Pentas Urban Art.

Kegiatan yang diprakarsai Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Aceh ini dihelat di Gedung Taman Budaya Jawa Barat, Kota Bandung, Sabtu, 25 Juni 2022.

“Perhelatan ini menggunakan konsep kolaborasi para pegiat seni Aceh dan Jawa Barat, serta masyarakat Aceh yang menetap di Bandung. Mereka akan tampil di panggung pertunjukan sebagai wadah komunikasi seni dan silaturahmi antara seniman Aceh dan Jawa Barat,” ujar Plt Kadisbudpar Aceh, Almuniza Kamal, Sabtu (25/6/2022).

Almuniza menjelaskan, event ini akan disuguhkan dengan menarik, di mana para seniman bakal menampilkan sejumlah tarian tradisi dari Aceh maupun dari Jawa Barat (Jabar).

“Penampilan yang paling menarik yakni kolaborasi antara hikayat Aceh dengan musisi Sunda. Begitu juga dengan pertunjukan tari Saman, para penari Aceh dan Bandung juga akan berkolaborasi, termasuk tari Ratoeh Jaroe yang dimainkan oleh Sanggar Aneuk Nanggroe Bandung,” sebutnya.

Selain perhelatan pentas seni, kata Almuniza, dalam acara ini akan turut dilakukan penandatanganan perjanjian kerja sama (PKS/MoU) antara Disbudpar Aceh dengan Disparbud Jawa Barat.

Objek perjanjian kerja sama ini adalah tentang pengembangan kebudayaan dan pariwisata.

“Hal ini merupakan bentuk tindak lanjut Mou Gubernur Aceh dengan Gubernur Jawa Barat yang dilakukan pada akhir Desember 2021 di Banda Aceh,” ucap Almuniza.

Sementara itu, Kepala Bidang Bahasa dan Seni Disbudpar Aceh, Nurlaila Hamjah menambahkan, Pentas Urban Art ini bertujuan untuk mempromosikan seni budaya Aceh, serta mengeratkan hubungan antara pegiat seni Aceh dan Jawa Barat, melalui kolaborasi penampilan seni di satu panggung pertunjukan.

“Duet penari, pemusik dan vokal (syair) nantinya akan menjadi momen tersendiri bagi penikmat seni budaya, sehingga diharapkan melalui kegiatan ini akan melahirkan kreativitas dan inovasi dalam berkarya,” imbuhnya.

Urban Art Bandung turut dihadiri para masyarakat Aceh yang menetap di Bandung dan sekitarnya, atau yang tergabung di Paguyuban KAMABA dan pejabat terkait di Jabar, serta Jabodetabek.

“Bagi masyarakat yang ingin menyaksikan event ‘Pentas Urban Art’ ini, bisa melihatnya secara langsung malalui akun Youtube Disbudpar Aceh (https://youtu.be/bE4czHBzSIg), Serambi on TV, dan Disparbud Jabar,” pungkasnya. []

Redaksi

Editor Analisaaceh.com

Komentar

Recent Posts

Anggota DPRA Abu Heri Desak Presiden Tetapkan Status Bencana Aceh Berskala Nasional

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Sekretaris Komisi II DPRA Aceh, T. Heri Suhadi atau Abu Heri,…

22 jam ago

Banjir Lumpuhkan Pertanian, SPI Desak Status Bencana Nasional

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Serikat Petani Indonesia (SPI) mendesak Presiden Prabowo Subianto menetapkan bencana banjir…

24 jam ago

Kabel Listrik Diduga Milik PLN Bahayakan Pengendara di Abdya

Analisaaceh.com, Blangpidie | Kabel yang diduga milik Perusahaan Listrik Negara (PLN) menjuntai ke badan jalan…

24 jam ago

Komisi I DPRA Desak Presiden Buka Peran Internasional Tangani Bencana Aceh–Sumatera

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) mendesak Presiden Republik Indonesia…

1 hari ago

Hampir 2 Juta Warga Aceh Terdampak Bencana Hidrometeorologi

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Bencana alam hidrometeorologi yang melanda Aceh sejak beberapa waktu terakhir berdampak…

1 hari ago

PBB Pantau Respons Bencana di Aceh, UNDP dan UNICEF Siap Perkuat Dukungan

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di Indonesia terus memantau perkembangan penanganan bencana di…

1 hari ago