Seorang Pelajar di Aceh Tamiang Ditemukan Gantung Diri di Jendela

Ilustrasi

Analisaaceh.com, Aceh Tamiang | Seorang pelajar di Aceh Tamiang ditemukan tewas tergantung di jendela kamar rumahnya orang tuanya pada Minggu (27/12/2020), pukul 09.30 WIB.

Perempuan berinisial MH (17) warga Desa Ingin Jaya, Kecamatan Rantau Aceh Tamiang ditemukan dengan posisi leher terlilit dengan selendang warna merah.

Kapolres Aceh Tamiang, AKBP Ari Lasta Irawan melalui Kapolsek Rantau Ipda Aulia Budiman, SH mengatakan, korban ditemukan oleh ibunya yakni Sulastri sekira pukul 09.30 WIB. Saat itu Sulastri hendak pamit dengan korban untuk pergi berobat dengan Hardianto Als Bayek (ayah tiri korban).

“Namun sesampai di kamar, Sulastri melihat korban dalam keadaan tergantung dan leher terikat dengan selendang warna merah yang diikat ke jendela kamar,” kata Kapolsek.

Melihat hal tersebut, Sulastri menjerit histeris sehingga didatangi Hardianto serta para tetangga, kemudian mengangkat dan memotong tali selendang yang melilit leher korban.

“Karena kondisi korban kritis, kemudian langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Karang Baru dengan menggunakan mobil Ambulance Puskesmas Sapta Jaya,” katanya.

Menurut keterangan Junaidi (45) pengemudi Ambulance tersebut, sambung Kapolsek, bahwa saat korban dibawa ke RSUD Aceh Tamiang dan diberikan oksigen saat itu korban masih respon, dan diperkirakan meninggal dunia saat dalam perjalanan menuju ke RSUD Aceh Tamiang.

Berdasarkan pemeriksaan di TKP serta keterangan saksi, diketahui korban meninggal karena bunuh diri, hal tersebut berdasarkan bekas lilitan tali di leher dan tidak ditemukan luka lain pada tubuh korban.

“Penyebab bunuh dirinya korban masih belum diketahui secara pasti, tetapi Polisi akan mendalami perihal penyebab korban bunuh diri tersebut,” jelas kapolsek.

Sementara berdasarkan keterangan Hardiyanto (bapak tiri korban), bahwa korban baru sekitar seminggu ini pulang dari Banda Aceh dalam rangka melaksanakan Peraktek Kerja Lapangan (PKL) terkait pelajaran sekolah.

“Sejak kepulangan korban melaksanakan PKL itu korban terlihat banyak murung dan suka menyendiri,” jelasnya.

Editor : Nafrizal
Rubrik : NEWS
Komentar
Artikulli paraprakMenparekraf Tantang Tiap Daerah Buat Jaket Berkearifan Lokal Bangkitkan Ekonomi Kreatif
Artikulli tjetërTangkap Kurir Narkoba di Lhokseumawe, Polisi Sita 10 Kg Ganja