Categories: NEWS

Syech Fadhil Bicara MoU Helsinki dan Alam Peudeung di Aceh Timur

Analisaaceh.com, Idi | Anggota DPD RI asal Aceh, H.M.Fadhil Rahmi, Lc MA mengunjungi sekolah SMKN Taman Fajar yang berada di Kabupaten Aceh Timur, Rabu (20/7/2022).

Kehadiran anggota DPD ini disambut meriah oleh siswa dan para guru di SMKN Taman Fajar yang sedang mengikuti kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS).

Senator yang identic dengan dayah ini juga berkesempatan untuk tampil di hadapan puluhan siswa untuk memberi motivasi.

Dalam arahannya, pria yang akrab disapa Syech Fadhil ini memberikan gambaran bahwa menutut ilmu sangat penting, melewati berbagai macam proses untuk berhasil adalah sebuah keharusan.

“Kesuksesan tidak datang dengan sendirinya, walaupun ada sebagian orang yang bisa berhasil karena keberuntungan tapi persentasenya kecil sekali,” kata Syech Fadhil.

“Untuk itu adek adek atau anak anak kami harus mau belajar dan pantang menyerah,” ujarnya.

Sementara itu, dalam sesi tanya jawab, para siswa mengaku sudah banyak membaca soal kiprah senator yang juga sahabat Ustadz Abdul Somad (UAS) tersebut di media massa.

Kemudian, salah satu siswa juga bertanya tentang bendera yang ada di kupiah Syech Fadhil.

Dalam jawabannya, Ustadz Fadhil menjelaskan secara gamblang tentang bendera Alam Peudeung yang merupakan bendera kerajaan Aceh tempo dulu.

“Ini simbol kejayaan Aceh dan islam,” kata Syech Fadhil.

“Kita pernah menjadi bangsa yang besar dengan penegakan syariat Islam di masa lalu. Di bawah bendera inilah, kejayaan itu diraih. Makanya saya suka memakai peci Alam Peudeung dengan harapan mampu mengembalikan kejayaan Aceh di masa lalu.”

“Kita bersama-sama pasti bisa,” ujarnya lagi.

Syech Fadhil juga meminta doa kepada semua agar Aceh mempunyai bendera sendiri sebagaimana tertulis dalam MOU Hensinki.

“Ini salah satu kekhususan yang dimiliki Aceh. Bukan hanya bendera tapi banyak kekhususan lainnya yang dimiliki Aceh,” kata Syech Fadhil.

“Soal pendidikan, pemerintahan dan lainnya. Termasuk soal pengelolaan haji,” ujarnya.

Editor : Nafrizal
Rubrik : NEWS
Redaksi

Editor Analisaaceh.com

Komentar

Recent Posts

Presiden Prabowo dan Pemerintah Aceh Diminta Awasi Pemulihan Hak Korban HAM

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemulihan hak-hak korban pelanggaran hak asasi manusia berat (PHB) di Aceh…

10 jam ago

UMKM Expo Abdya 2025, Ajang Lestarikan Seni dan Budaya Lokal

Analisaaceh.com, Blangpidie | Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Barat Daya (Abdya) melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan…

10 jam ago

Aceh Catat Investasi Rp4,16 Triliun pada Triwulan III 2025

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemerintah Aceh melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu…

10 jam ago

Dua Nelayan Abdya Selamat Setelah 6 Hari Terombang-ambing di Laut Aceh Singkil

Analisaaceh.com, Blangpidie | Dua nelayan warga asal Gampong Pulau Kayu Kecamatan Susoh Kabupaten Aceh Barat…

3 hari ago

PBA dan MPI STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh Berhasil Kantongi Akreditasi Unggul dan Baik Sekali

Analisaaceh.com, Meulaboh | Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Teungku Dirundeng Meulaboh meraih capaian baru dalam…

3 hari ago

Mualem Tetapkan Pedoman Reparasi Korban Konflik Aceh

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemerintah Aceh resmi menetapkan Pedoman Pelaksanaan Reparasi Penyelesaian Non-Yudisial Pelanggaran HAM…

3 hari ago