*(Oleh : Hamidi S.Hi
Dayah merupakan suatu lembaga Islam yang bertujuan untuk mendidik dan mengajak manusia ke arah yang lebih baik. Pendidikan dan pengajaran di dalam Dayah lebih banyak mengarah kepada bidang keagamaan dan kecintaan terhadap Allah dan baginda Rasulullah SAW. Di mana dalam satu sejarah bahwa Dayah ini adalah suatu lembaga tertua, dan bukan hanya saja di Aceh tetapi juga di Negeri Melayu, hal tersebut sebagaimana yang dipaparkan oleh Tarmizi, S.Ag, M.A, yaitu Kabid Pontren Kemenag Kabapaten Aceh Barat dalam kegiatan pelatihan ilmu manajemen.
Penguasaan Ilmu Manajemen tentang tata kelola administrasi ini sangat penting dan perlu di pelajari oleh tengku-tengku Dayah, terutama bagi sekretaris Dayah. Hal tersebut merupakan salah satu upaya dalam meningkatkan perkembangan Dayah ke depan.
Dinas Syariat Islam dan Pendidikan Dayah Kabupaten Aceh Barat melaksanakan pelatihan tata kelola administrasi Dayah sebagai upaya meningkatkan kualitas pengelolaannya, yang mana pelatihan tersebut di ikuti sekitar 81 orang yang terdiri dari Pimpinan Dayah dan Sekretaris Dayah dalam Kabupaten Aceh Barat.
Menurut Kepala Dinas Syariat dan Pendidikan Dayah Kabupaten Aceh Barat, Muhammad Isa S.Pd bahwa pelatihan ini dilaksanakan untuk meningkatkan pengetahuan tengku-tengku Dayah tentang bagaimana membuat administrasi Dayah yang baik dan bagus.
Tujuan dari manajemen administrasi Dayah ini untuk meningkatkan pengelolaan Dayah dalam perkembangan Dayah. Untuk mendapatkan Tipe Dayah mulai dari tipe A, B, C, dan D ini dilihat tentang bagaimana baik dan bagus pengelolaan administrasi Dayah tersebut, bukan dilihat dari banyaknya bangunan dayah dan dari pengajian di Dayah saja. Dan banyak Dayah sekarang Turun Tipe Dari A menjadi B bahkan ada yang tidak dapat tipe ini dikarenakan administrasinya kurang baik.
Oleh karena itu, menurut kami selaku peserta pelatihan mewakili dari Dayah Abi Luthfi Amanah Al-Amilin, bahwa pelatihan seperti ini sangat perlu diadakan dan dilaksanakan di Kabupaten masing-masing untuk meningkatkan mutu dan kualitas Dayah khususnya yang ada di Aceh.
Ke depan semua Dayah memiliki dan mempunyai manajemen pengelolaan administrasi yang berkualitas dan handal, supaya apabila datang Tim Verifikasi Dayah dari Provinsi maka Pihak Dayah tidak kocar-kacir karena Data Dayah sudah tersusun rapi dan baik.
Penulis adalah seorang Penyuluh Informasi Publik (PIP) Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia dan Penyuluh Agama Islam di KUA Meureubo Aceh Barat.)*
