Categories: NEWS

Ungkap Kematian Gajah di Aceh Timur, Polisi Bentuk Tim Khusus

Analisaaceh.com, Idi | Setelah dilakukan nekropsi (pemeriksaan kematian) terhadap gajah jantan yang ditemukan mati dengan kondisi tanpa kepala di Afdeling V PT. Bumi Flora, Desa Jambo Reuhat, Kecamatan Banda Alam, Aceh Timur.

Polisi membentuk tim khusus guna mengungkap pelaku pembunuhan terhadap satwa yang dilindungi tersebut.

Hal ini disampaikan oleh Kapolres Aceh Timur AKBP Eko Widiantoro, S.I.K.,M.H pada Selasa, (12/07/2021).

“Usai melakukan nekropsi, Polres Aceh Timur sudah memeriksa lima saksi untuk diambil keteranganya serta membentuk tim khusus guna mengungkap pelaku pembunuhan terhadap satwa yang dilindungi ini,” ujarnya.

Kapolres menjelaskan, Tim khusus yang dipimpin oleh Kasat Reskrim Polres Aceh Timur itu dibentuk agar sesegera mungkin bisa mengungkap pelaku pembunuhan gajah tersebut dengan menggandeng BKSDA berkaitan dengan temuan temuan di lapangan dari hasil nekropsi gajah.

“Karena BKSDA yang berkompeten pada bidang ini (nekropsi) sehingga ini nanti akan dijadikan alat bukti dalam penyelidikan dan penyidikan,” ujar Kapolres.

Menurutnya, kuat dugaan gajah tersebut mati karena perburuan.

Hal ini diindikasikan, pertama dipenggalnya kepala gajah dan indikasi kedua adalah gajah yang mati ini jantan kemungkinan besar dimanfaatkan gadingnya.

Secara tegas Kapolres menyatakan, Polres Aceh Timur berkomitmen secara kuat untuk bisa mengungkap pelaku perburuan satwa liar termasuk gajah dan akan memproses sesuai hukum yang berlaku.

“Kami selama ini juga melakukan kerjasama dengan pemerintah daerah juga BKSDA yang menangani masalah satwa liar termasuk gajah dalam bentuk-bentuk kegiatan dengan melakukan sosialisasi kepada masyarakat terhadap pemeliharaan pengawasan terhadap hewan satwa liar secara manusiawi, karena hewan ini dilindungi oleh undang-undang ataupun hukum,” pungkas Kapolres Aceh Timur.

Editor : Nafrizal
Rubrik : NEWS
Redaksi

Editor Analisaaceh.com

Komentar

Recent Posts

Api Lahap Bekas Bengkel Motor di Aceh Besar

Analisaaceh.com, Aceh Besar | Sebuah bangunan bekas bengkel motor di Gampong Tutui, Kecamatan Kuta Cot…

16 jam ago

184 Bencana Terjadi di Aceh, Kerugian Rp132,74 Miliar

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Provinsi Aceh mengalami 184 kejadian bencana alam sepanjang Januari hingga Juni…

16 jam ago

Sejak Juli, 20 Karhutla Terjadi di Aceh Besar, 5,24 Ha Terbakar

Analisaaceh.com, Aceh Besar | Sebanyak 20 kasus kebakaran hutan dan lahan (karhutla) terjadi di Kabupaten…

20 jam ago

Kapolri Nikmati “Kupi Khop” di Stan Bhayangkari Aceh

Analisaaceh.com, Jakarta | Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo bersama Ketua Umum Bhayangkari Ny.…

20 jam ago

Rapat Paripurna DPRK Abdya Molor, Banyak Anggota Tak Hadir

Analisaaceh.com, Blangpidie | Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Barat Daya (Abdya) molor…

1 hari ago

Tiga Mahasiswa SKI FAH UIN Ar-Raniry Raih Juara Nasional di OSINAS 2025

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Tiga mahasiswa Program Studi Sejarah dan Kebudayaan Islam, Fakultas Adab dan…

2 hari ago