Categories: NEWSPariwisata

Usai Kunjungi Benteng Trumon dan Pulau Dua, Tim Disbudpar Aceh Nikmati Sate Lolak Aceh Selatan

Analisaaceh.com, Tapaktuan | Usai mengunjungi objek wisata Benteng Trumon dan Pulau Dua Aceh Selatan, Tim Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Aceh dijamu menyantap “Sate Lolak” kuliner khas Tapaktuan, Sabtu (23/7/20220).

Tim Disbudpar Aceh ini dijamu langsung oleh Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Aceh Selatan, Muchsin ST bersama Komunitas Wisata Tuan Tapa di bibir pantai Jambue Kanyang, Gampong Lhok Rukam.

Lolak atau Siput Mata Lembu (Turbo Argyrostoma) adalah sejenis siput yang menempel pada terumbu karang. Masyarakat lokal setempat menyebutnya dengan sebutan Lolak, makanan ini biasanya disate atau digulai dengan bumbu khusus.

Baca Juga: Disbudpar Aceh Kunjungi Benteng Trumon dan Pulau Dua Aceh Selatan

Kadispar Aceh Selatan, Muchsin mengatakan, Sate Lolak merupakan salah satu kuliner khas dan viral saat ini. kuliner tersebut dapat dijumpai di sejumlah warung dan cafee di kawasan Lhok Rukam.

“Lolak atau Siput Mata Lembu ini banyak digemari oleh anak-anak muda untuk dijadikan olahan bersama masakan mie instant hingga diolah menjadi sate,” ujarnya.

Muchsin juga mengatakan, viralnya kuliner Sate Lolak tersebut membuktikan bahwa Aceh Selatan sebagai salah satu daerah yang kaya akan kuliner tradisionalnya. Sate Lolak tersebut juga menjadi ikon kuliner Aceh Selatan bagi yang berkunjung ke wilayah pantai barat selatan Aceh.

“Sate Lolak akan jadi Ikon Kuliner di Cafe Lhok Rukam khususnya dan Aceh Selatan pada umumnya. Mungkin kalau kita ke pesisir timur Aceh ada Sate Apaleh, Sate Matang. Sekarang muncul Sate Lolak dari Pesisir Selatan Aceh,” ungkapnya.

Baca Juga: Sate Lolak Aceh Selatan, Kuliner yang Menggugah Selera Anak Muda

Oleh sebab itu, sambung Muchsin, sudah semestinya setiap wisatawan dan tamu dari luar daerah untuk mencicipi kuliner ini, selain memiliki rasa yang enak, juga memiliki kandungan protein yang tinggi, dengan aroma dan cita rasa yang khas.

“Tentu wisatawan ataupun tamu yang datang harus mencicipi kuliner ini. Kita berharap makanan ini dapat menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan yang datang ke Aceh Selatan,” tutupnya.

Editor : Nafrizal
Rubrik : NEWS
Redaksi

Editor Analisaaceh.com

Komentar

Recent Posts

Api Lahap Bekas Bengkel Motor di Aceh Besar

Analisaaceh.com, Aceh Besar | Sebuah bangunan bekas bengkel motor di Gampong Tutui, Kecamatan Kuta Cot…

9 jam ago

184 Bencana Terjadi di Aceh, Kerugian Rp132,74 Miliar

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Provinsi Aceh mengalami 184 kejadian bencana alam sepanjang Januari hingga Juni…

9 jam ago

Sejak Juli, 20 Karhutla Terjadi di Aceh Besar, 5,24 Ha Terbakar

Analisaaceh.com, Aceh Besar | Sebanyak 20 kasus kebakaran hutan dan lahan (karhutla) terjadi di Kabupaten…

13 jam ago

Kapolri Nikmati “Kupi Khop” di Stan Bhayangkari Aceh

Analisaaceh.com, Jakarta | Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo bersama Ketua Umum Bhayangkari Ny.…

13 jam ago

Rapat Paripurna DPRK Abdya Molor, Banyak Anggota Tak Hadir

Analisaaceh.com, Blangpidie | Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Barat Daya (Abdya) molor…

18 jam ago

Tiga Mahasiswa SKI FAH UIN Ar-Raniry Raih Juara Nasional di OSINAS 2025

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Tiga mahasiswa Program Studi Sejarah dan Kebudayaan Islam, Fakultas Adab dan…

2 hari ago