ANALISAACEH.COM, TAPAKTUAN | Wakil Ketua II DPRK Aceh Selatan, Ridwan didampingi Ketua DPW PA Aceh Selatan, Idrus TM kunjungi Gampong Siurai-Urai Kecamatan Kluet Tegah, Aceh Selatan, Kamis (12/12/2019).
Kunjungan tersebut untuk melihat langsung kondisi yang terjadi di Gampong Siurai-Urai akibat abrasi sungai Kluet.
Wakil Ketua DPRK dan DPW PA Aceh Selatan itu disambut oleh Keuchik Gampong Siurai-Urai, Irin dan Kechik Gampong Koto Indarung Marzuki.
Kechik Gampong Siurai-Urai, Irin mengatakan, akibat abrasi sungai Kluet tersebut, beberapa rumah warga di Gampong setempat mulai terancam, karena sudah berada di bibir tebing sungai.
“Kita berharap kepada pemerintah, untuk mengabil tindakan secepatnya. biar warga tidak bertambah resah, dan cepat teratasi,” ucapnya.
Ketua DPW PA Aceh Selatan, Idrus TM mengatakan, dampak abrasi sungai memang sudah membahayakan warga, tak hanya di Gampong tersebut, tapi juga hampir di sepanjang DAS Kluet.
“Saya berharap pemerintah jangan menganggap sepele hal ini, karena kalau dibiarkan maka rumah-rumah warga habis dibawa air,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Ketua II DPRK Aceh Selatan, Ridwan menjelaskan, saat ini abarasi telah mengancam rumah warga dan bahkan masjid di Gampong Siurai-Urai.
Namun, kata Ridwan, masyarakat setempat telah mengantisipasi dengan cara peralihan arus air sungai ke jalur lain, dengan menggunakan alat berat/beko.
“Itu dilakukan dengan sumber anggaran pemberian dari hamba Allah, target kerja 3 hari, dan alhamdulillah berkat hasil konsultasi Dewan dengan BPBD Aceh Selatan, pihak BPBD pun juga membantu membiayai penanganan peralihan arus air tersebut,” pungkasnya.