Analisaaceh.com, Lhokseumawe | Kehadiran PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah (UIW)Aceh ditengah masyarakat diharapkan dapat memberikan manfaat terutama dibidang pendidikan. Salah satu cara yang dilakukan oleh PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Lhokseumawe mewujudkan manfaat tersebut adalah dengan menyalurkan bantuan melalui Program Corporate Social Responsibility (CSR) sebagai bentuk tanggung jawab sosial dan lingkungan kepada masyarakat.
Manager UP3 Lhokseumawe Heru Eriady didampingi Manajer Bidang KSA Zulfitri dan Manager Unit Layanan Pelanggan (ULP) Krueng Geukuh Denri Polman menyerahkan bantuan dana sebesar Rp50 juta untuk pembangunan insfrastruktur kepada lembaga Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Nurul Qalbu di Desa Tambon Baroh Kecamatan Dewantara Aceh Utara yang diterima langsung oleh pimpinan PAUD Nurul Qalbu Siti Hajar SE, Senin (24/8).
Dalam sambutannya Manajer UP3 Lhokseumawe menyampaikan, bahwa kegiatan tersebut dilakukan sebagai bentuk kepedulian sosial dari perusahaan terhadap pendidikan anak terutama anak-anak usia dini.
“Semoga bantuan ini bermanfaat serta berdampak langsung terhadap perkembangan pendidikan anak khususnya di masa pandemic saat ini,” ujar Heru.
“Harapannya, program CSR ini terus konsisten terealisasi, bukan hanya di bidang ekonomi masyarakat, namun juga di bidang pendidikan, khususnya di masa pandemic ini,” tambah Heru.
Sementara itu, Pimpinan PAUD Nurul Qalbu, Siti Hajar menyampaikan terimakasih atas kepedulian PLN Aceh melalui program CSR yang sudah berkontribusi memajukan pendidikan anak-anak dengan membantu pembangunan insfrastruktur lembaga pendidikan yang dia pimpin.
“Saya atas nama wali murid dan sebagai pimpinan di PAUD ini sangat berterima kasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan PLN kepada lembaga PAUD Nurul Qalbu ini, InsyaAllah bernilai ibadah dan bantuan dana yang diterima akan digunakan sebaik-baiknya untuk pembangunan infrastruktur,” kata Siti.
“Semoga PLN lebih maju lagi agar ke depan bisa terus memberikan kontribusi sosial kepada masyarakat khususnya di bidang pendidikan,” tutup Siti Hajar. (MJ)
