Analisaaceh.com, Banda Aceh | Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Banda Aceh mengadakan uji pengawasan lap terhadap jajanan Ramadhan di Pasar Lambaro pada Kamis(7/4/2022).
Pengujian lap tersebut dilakukan terhadap 27 sampel diantaranya Mie, Bakso, Cendol, dan Cincau dengan menggunakan mobil labotarium keliling.
Baca Juga:Â BPOM Berikan Izin Uji Klinik Vaksin Merah Putih
Pada uji sampel ini ditemukan bahan berbahaya berupa borax pada Cincau yang dijual pedagang Lambaro.
Kepala BPOM Banda Aceh, Yudi Noviandi mengatakan, pihaknya akan melakukan pembinaan terhadap pelaku usaha dan produsen, bukan terhadap penjualnya.
Baca Juga:Â Jelang Tahun Baru, BPOM Temukan Sejumlah Pangan Olahan Tanpa Izin Edar di Aceh
“Borax itu berbahaya dan ini kita temukan di Cincau dari satu sampel pedagang di Lambaro. Namun ini juga perlu uji validasi lagi, dan alhamdullilah untuk makanan lainnya tidak terdeteksi berbahaya,” ujar Yudi Noviandi.
BPOM juga akan melakukan pengembangan untuk mengetahui sumber dari Cincau tersebut. Selain itu, kata Yudi, pihak produsen akan dikenakan pidana apabila masih memperjual bahan yang berbahaya. (Yuna)