Cegah Abrasi, Polres Abdya Tanam Ribuan Mangrove di Pesisir Pantai Lama Tuha

Penanaman bibit mangrove di kawasan pesisir pantai Gampong Lama Tuha Kecamatan Kuala Batee Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), Selasa (23/8/2022).

Analisaaceh.com, Blangpidie | Ribuan bibit mangrove ditanam di kawasan pesisir pantai Gampong Lama Tuha Kecamatan Kuala Batee Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), Selasa (23/8/2022).

Kapolres Abdya, AKBP Dhani Catra Nugraha dalam amanatnya mengatakan, tumbuhan mangrove yang akan ditanam itu memiliki peran ekologis yang besar bagi kehidupan manusia dan telah berabad-abad lamanya dijadikan tumpuan jutaan orang yang hidup di pesisir pantai.

“Tumbuh-tumbuhan ini sangat penting bagi manusia dan lingkungan. Sebab, memberikan banyak manfaat untuk kehidupan dan menjadi sumber daya yang penting bagi makhluk hidup,” ujarnya.

Lebih lanjut, kata Dhani, tumbuhan mangrove yang ditanam saat ini dapat mencegah terjadinya abrasi laut dan menghindari terjadinya perembesan air laut ke dalam lapisan tanah.

“Mangrove juga merupakan habitat penting bagi ikan, udang, kepiting, burung air, dan mamalia laut lainnya. Karena, mangrove tercatat sebagai ekosistem terproduktif dari ekosistem daratan manapun di dunia mangrove merupakan awal dari rantai makanan di pesisir pantai,” sebutnya.

Dhani menjelaskan bahwa sebagai tindakan preventif dan premetif dalam rangka menjaga kelestarian sumber daya terhadap setiap aktivitas yang mengancam kerusakan lingkungan, sumber daya laut, pesisir pantai dan pegunungan, mari bersama-sama melakukan penanaman pohon dengan harapan dapat mengembalikan ekosistem yang telah rusak agar dapat diwariskan pada anak cucu kelak.

“Dalam rangka kegiatan penanaman serentak 77 ribu pohon, kami sangat mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah melakukan upaya-upaya dalam rangka pemulihan ekosistem di Provinsi Aceh khususnya di kabupaten Abdya serta mendukung hingga kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik,” katanya.

“Penanaman serentak 77 ribu pohon diseluruh kabupaten dan kota se-Provinsi Aceh ini dalam rangka memperingati HUT RI ke-77. Namun di Abdya hanya ada sekitar 3.500 bibit mangrove yang kita tanam di kawasan pesisir pantai Lama Tuha,” ungkapnya.

Sementara itu, Pj Bupati Abdya, Darmansah mengucapkan terimakasih dan mengapresiasi atas terlaksananya penanaman serentak 77 ribu pohon mangrove di Aceh khususnya Abdya.

“Mangrove memiliki peranan penting dan manfaat yang banyak baik langsung maupun tidak langsung bagi lingkungan sekitar khususnya penduduk pesisir. Selain itu, pohon mangrove juga memiliki fungsi mengendapkan lumpur di akar-akar pohon bakau. Sehingga dapat mencegah terjadinya instrusi air laut ke daratan,” ucap Darmansah.

Dalam kesempatan itu Darmansah juga mengajak semua elemen terkait untuk meningkatkan kembali sinegisitas dan komitmen bersama untuk melanjutkan program-program pembangunan di Abdya khususnya pemeliharaan lingkungan.

“Mari kita jaga dan pelihara kawasan pantai daerah kita agar terlindungi dari musibah-musibah pantai,” pintanya.

Untuk mewujudkan hal tersebut, kata Darmansah, dibutuhkan adanya keselarasan bersama dalam membangun kawasan pantai yang asri dan lestari, demi terwujudnya kabupaten Abdya yang sejahtera melalui program pemanfaatan gunung dan laut.

“Mari kita pelihara karunia dan nikmat yang telah Allah limpahkan kepada daerah kita dengan menjaga kebersihan pantai, menjaga kenyamanan pantai dengan tidak berbuat hal-hal yang dapat merugikan alam. Kalau kita mampu menjaga alam, alam pun senantiasa memberikan manfaat untuk kita,” pungkasnya.

Editor : Nafrizal
Rubrik : ACEH BARAT DAYA
Komentar
Artikulli paraprakPolisi Tangkap Tiga Agen Chip Higgs Domino di Aceh Tamiang
Artikulli tjetërKepala UPS Pegadaian Idi Jadi Tersangka Kasus Kredit Gadai Fiktif