Categories: NEWS

Coblos 10 Lembar DPR RI, TPS Gampong Keuramat Banda Aceh Laksanakan PSU

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Tempat Pemungutan Suara (TPS) Gampong Keuramat, Kota Banda Aceh melakukan Pemungutan Suara Ulang (PSU) lantaran ditemukan pelanggaran dari warga yang melakukan pencoblosan terhadap 10 lembar surat suara.

Ketua Komisi Independen Pemilihan (KIP) Banda Aceh, Yusri Razali mengatakan bahwa PSU di TPS 03 Gampong Keuramat ini, lantaran ada warga yang melakukan pencoblosan terhadap 10 lembar surat suara Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI.

“Sehingga dengan adanya rekomendasi dari pengawas TPS, kemudian KPPS mengusulkan kepada PPK, yang kemudian diteruskan kepada kita, hingga kami buat rapat pleno kami putuskan adalah PSU khusus untuk dpr ri untuk tps 03 Gampong ini,” ujarnya saat dilokasi Pemungutan Suara Ulang (PSU), Gampong Keuramat Kota Banda Aceh, Kamis (22/2/2024) pagi.

Adapun pelaku tersebut yakni seorang ibu yang memang terdaftar sebagai Daftar Pemilih Tetap (DPT) di TPS 03 Gampong Keuramat.

“Dia memang berhak mencoblos di TPS ini. Namun surat suara yang dia bawa dan dimasukkan ke dalam bilik itu hanya 10 lembar surat suara DPR RI, jadi tidak ada surat suara dari DPRK, DPRD Provinsi dan juga Presiden dan DPD,” paparnya.

Ia menambahkan bahwa surat suara yang diambil terduga tersebut itu belum ditandatangani oleh Ketua KPPS, dimana surat suara yang sah adalah surat suara yang sudah ditandatangani basah oleh Ketua KPPS.

“Praduga kami, terduga mencoblos surat suara tersebut di bilik suara. Karena dia langsung dari bilik suara, kemudian keluar untuk memasukkan ke dalam kotak untuk DPR RI. Yang terduga mencoblos untuk beberapa caleg DPR RI, bukan untuk satu orang,” ujarnya.

Sementara, Anggota Panitia Pengawas Pemilihan (Panwaslih) Kota Banda Aceh, Ambia mengatakan bahwa saat ini pihaknya sedang meminta klarifikasi terkait dua dugaan pelanggaran pemilihan umum (Pemilu) yang terjadi di Kota Banda Aceh.

“Saat ini kita sudah sedang proses meminta klarifikasi dari pihak-pihak terkait, baik dari Panwas, KPS, maupun saksi, kita sedang lakukan proses klarifikasi terlebih dahulu,” ujarnya juga saat dilokasi PSU, Gampong Keuramat Kota Banda Aceh, Kamis (22/2/2024) pagi.

Adapun dua TPS yang melakukan pelanggaran yaitu pertama itu dugaan tindak pidana pemilu di TPS 3, Gampong Keuramat. Kemudian ada dugaan pelanggaran di Gampong Surin, Kecamatan Meuraxsa di TPS 3.

“Dimana di Gampong Surin, di Kecamatan Meraxsa, dugaan pelanggaran terkait dengan mencoblos lebih daripada sekali,” tutupnya.

Naszadayuna

Komentar

Recent Posts

Polres Langsa Musnahkan 23 Kg Barang Bukti Ganja dan Sabu

Analisaaceh.com, Langsa | Polres Langsa memusnahkan 23 kilogram barang bukti narkotika dengan jenis ganja dan…

1 jam ago

BKPSDM Abdya Umumkan Jadwal Tes Seleksi PPPK Tahap II

Analisaaceh.com, Blangpidie | Pelaksanaan ujian seleksi kompetensi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) formasi tahap…

18 jam ago

HMI Demo PLN Langsa Tuntut Transparansi dan Kompensasi

Analisaaceh.com, Langsa | Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Kota Langsa, menggelar…

21 jam ago

Warga dan Mahasiswa Demo PT LKT soal Limbah Tambang

Analisaaceh.com, Blangpidie | Masyarakat bersama mahasiswa lintas organisasi menggelar unjuk rasa ke PT Lauser Karya…

22 jam ago

3 Tersangka Prostitusi Online di Lhokseumawe Ditangkap

Analisaaceh.com, Lhokseumawe | Satreskrim Polres Lhokseumawe menangkap tiga tersangka dalam kasus dugaan praktik prostitusi online…

22 jam ago

Direktur Kadin: Pasar Aceh Perlu Konsep Baru, 285 Toko Tak Beroperasi

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Direktur Eksekutif Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Banda Aceh, Muhammad…

1 hari ago