Harga Emas di Kota Langsa Naik Dipicu Perang Hamas – Israel

Masyarakat saat membeli emas di salah satu toko emas di Jalan Teuku Umar Kita Langsa, Selasa (28/11/2023) siang. Foto : Analisaaceh.com/Chairul.

Analisaaceh.com, Langsa | Harga emas di Kota Langsa naik. Kenaikan tersebut dipicu sejak perang Hamas vs Isreal yang terjadi di jalur Gaza Palestina. Harga emas dijual Rp3.280.000 per mayam pada Selasa (28/11/2023).

“Untuk emas murni dengan kadar 99,5 persen saat ini kami menjual dengan harga Rp3.280.000 per mayamnya, harga ini naik sejak seminggu lalu, dari Rp3.230.000 per mayam,” kata Fahru Razi (36) salah satu pemilik toko emas di Jalan Teuku Umar Kota Langsa.

“Harga tersebut sudah termasuk ongkos pembuatan atau tempahan, untuk ongkosnya itu hanya dikenakan biaya tambahan Rp30 ribu per mayam,” sambungnya.

Dirinya menjelaskan, naiknya harga emas tersebut disebabkan oleh beberapa faktor, dan salah satunya adalah konflik perang Israel dan Palestina, serta juga naiknya harga emas jenis batangan (RM) per gramnya.

“Naiknya selama perang jalur Gaza, kemudian

naik juga harga emas jenis batangan yang kini tembus Rp1.000.000 per gramnya, lalu untuk emas kadar 97 persen kita menjual di harga Rp. 3.150.000 per mayam dan perhiasan emas 70 persen Rp750.000 per Gram, dan belum termasuk ongkos,” sebut Fahru Razi.

Untuk peminat pembelian, Fahru Razi juga mengungkapkan bahwa saat ini banyak yang membeli dari pada menjual. Lantaran konsumen takut harga tersebut kan terus naik hingga waktu yang belum diketahui.

“Padahal biasanya kalau harga naik lebih ramai yang jual, tapi sekarang lebih ramai yang beli karena mungkin takut harga emas akan naik terus nantinya,” pungkas Fahru Razi.

Komentar
Artikulli paraprakHarga Beras di Kota Langsa Capai Rp205 Ribu per 15 Kg
Artikulli tjetërKasus Abu Laot Diserahkan ke Kejari Banda Aceh