Analisaaceh.com, Blangpidie | Harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) tembus Rp3.050 per kilogram.
Kenaikan harga ini berlangsung sejak kemarin, Minggu (17/4). Harga TBS kelapa sawit di tingkat petani sebelumnya dibanderol Rp2.600 per kilonya.
“Kita ambil sama petani sebesar Rp2.820. Sedangkan dari pemegang SP dengan harga Rp3.050,” kata Yusran ,Salah seorang pemegang Surat Pesanan (SP) di Pabrik Minyak Kelapa Sawit (PMKS) PT. Mon Jambe Babahrot, Senin (18/4/2022).
Baca Juga:Â Terbukti Mencuri Kelapa Sawit di Aceh Tamiang, Tiga Terdakwa Dipidana 4-10 Hari Penjara
Yusran mengaku bahwa pihaknya hanya mengambil dari petani dengan pemegang SP berkisar Rp200 per kilogram. Pihaknya berharap harga tersebut bertahan dan terus naik sehingga dapat meningkatkan ekonomi masyarakat.
“Jadi, perbedaan harga yang kita ambil dari petani dengan pemegang SP itu sekitar Rp200 per kilogram. Kita bersyukur harga TBS ini semakin naik, semoga ke depan harganya semakin terus meningkat,” harapnya.
Baca Juga:Â Masjid Agung Baitul Ghafur Abdya Sediakan Ratusan Takjil Gratis Setiap Hari
Sementara itu Humas PMKS PT. Mon Jambe, Kalmi menjelaskan, naiknya harga TBS kelapa sawit tergantung dengan tingginya harga Crude Palm Oil (CPO). Oleh sebab itu, harga tersebut tidak dapat diprediksi akan tetap bertahan atau kembali naik.
“Kenaikan harga TBS ini dikarenakan tingginya harga CPO, sehingga perusahaan juga menaikan harga beli TBS,”terang Kalmi. Kita belum bisa memprediksi harga TBS akan terus naik, sebab semua itu tergantung harga CPO,” pungkas Kalmi
