Categories: NEWS

Irigasi Tuwi Kareung Diusulkan Dorong Pangan Abdya

Analisaaceh.com, Blangpidie | Pemerintah Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) tengah mewacanakan pembangunan sistem irigasi di Daerah Aliran Sungai (DAS) Tuwi Kareung, Kecamatan Kuala Batee sebagai upaya untuk memudahkan petani dalam mengakses air guna menunjang produktivitas pertanian dan meningkatkan kesejahteraan petani di kawasan itu.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Abdya, Alfian Liswandar, bersama anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) dari Partai NasDem, Zulkifli, Selasa, melakukan pemantauan langsung ke lokasi tersebut.

Dalam kesempatan tersebut, mereka meninjau potensi aliran air disungai Tuwie Kareung yang dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan lahan sawah petani melalui irigasi teknis

“Pemantauan ini merupakan langkah awal perencanaan pembangunan irigasi teknis yang bertujuan untuk memudahkan para petani dalam mengakses air bagi lahan pertanian mereka,” kata Alfian Liswandar, Selasa (6/5/2025).

Alfian menjelaskan, bahwa wacana ini akan segera dilaporkan kepada Bupati Abdya, Safaruddin, sebelum pengajuan proposal ke Pemerintah Pusat guna memperoleh anggaran dari program ketahanan pangan nasional.

“Iya benar, pada Daerah Irigasi ini akan direncanakan pembangunan irigasi teknis yang akan didanai dari sumber dana Inpres Irigasi. Dari hasil diskusi kami kemarin, anggaran yang dibutuhkan diperkirakan sekitar Rp12 miliar,” ujarnya.

Lebih lanjut, sebut Alfian, potensi DAS Tuwi Kareung sangat besar, dengan aliran air yang mampu menjangkau berbagai desa di sekitar wilayah tersebut, termasuk Krueng Batee, Drien Berumbang, Sikabu, Lhok Gajah, dan Rumoh Panjang, dan

Bahkan, diperkirakan lebih dari 500 hektar lahan sawah akan mendapatkan manfaat dari proyek ini, sehingga diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan petani dan ketahanan pangan daerah.

Pemerintah daerah dan para pemangku kepentingan menegaskan komitmen mereka untuk memastikan proyek ini berjalan sesuai rencana, sehingga membawa perubahan positif bagi sektor pertanian Abdya.

Selain meningkatkan produktivitas pertanian, keberadaan irigasi juga membantu menjaga stabilitas ekonomi lokal serta mengurangi risiko gagal panen akibat kekurangan air selama musim tanam.

Dengan upaya serius dari berbagai pihak, diharapkan proyek ini dapat segera terealisasi karena sistem irigasi yang baik berpengaruh langsung terhadap hasil panen dan kestabilan ekonomi petani sehingga dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat setempat.

Redaksi

Editor Analisaaceh.com

Komentar

Recent Posts

Gangguan Interkoneksi, 12 Kabupaten di Aceh Gelap Gulita

Analisaaceh.com, Blangpidie | Sebanyak 12 Kabupaten/Kota di Provinsi Aceh mengalami pemadaman listrik serentak pada Senin…

9 jam ago

Pernyataan Mualem Dinilai Belum Sentuh Akar Masalah Lingkungan di Aceh

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Gubernur Aceh, Muzakir Manaf (Mualem), baru-baru ini menyoroti persoalan tambang ilegal…

10 jam ago

Minat Warga Aceh Kerja Luar Negeri Capai 1.600 Orang

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Minat masyarakat Aceh untuk bekerja di luar negeri terus meningkat. Data…

16 jam ago

Haji Uma: Razia Plat BL oleh Gubsu Bisa Rusak Keharmonisan

Analisaaceh.com, Jakarta | Anggota DPD RI asal Aceh, H. Sudirman atau Haji Uma, menilai kebijakan…

1 hari ago

Seorang Lansia di Rukoh Ditemukan Meninggal di Kamar Tidur

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Seorang pria lanjut usia berinisial BG (62), warga Gampong Rukoh, Kecamatan…

1 hari ago

Viral! Bobby Stop Truk Aceh, Suruh Ganti Plat BK

Analisaaceh.com, Blangpidie | Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Bobby Nasution, kembali menjadi sorotan setelah aksinya menghentikan sebuah…

2 hari ago