Categories: Artikel

Kartu Prakerja Gelombang 8 Dibuka, Hindari Lakukan ini Agar Bisa Lolos

Analisaaceh.com | Gelombang baru kartu prakerja (gelombang 8) resmi dibuka kemarin, 10 September 2020. Pastinya masyarakat antusias mengikuti program ini dan berusaha mendaftar. Namun, kerap kali pendaftar yang telah berusaha mendaftar malah tak kunjung lolos untuk mengikuti pelatihan.

Nah, ini dia penyebab yang membuat para pendaftar gagal atau tidak lolos uji kartu prakerja

  • Tidak Segera Mendaftar saat Gelombang Dibuka

Usahakan mendaftar langsung saat gelombang baru kartu prakerja dibuka. Setiap gelombang (batch) mempunyai kuota dan periode tertentu. Apabila pendaftar tidak segera mendaftar, maka kuota dari gelombang yang didaftar habis dan peluang lolos pun akan pupus. Namun, bagi pendaftar yang gagal seleksi karena kuota habis bisa mengikuti gelombang berikutnya tanpa harus mengulang pendaftaran dari awal.

  • Ketidaksesuaian Data Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan Kartu Keluarga (KK).

Masalah ketidaksesuaian NIK dan KK dapat mempengaruhi banyak hal, salah satunya sulit melakukan pendaftaran kartu prakerja. Apabila mengalami hal tersebut, segera menghubungi Call Center Dukcapil di 1500-538. Para pendaftar yang mengalami hal ini juga dapat mengurus langsung ke kantor Dukcapil terdekat.

  • Masuk dalam daftar kelompok yang dilarang mendaftar Kartu Prakerja.

Sudah menghindari dua penyebab diatas, namun tidak lolos juga? Mungkin anda termasuk orang yang sebenarnya dilarang mendaftar kartu prakerja. Sesuai Permenko Nomor 11 Tahun 2020, ada tujuh kelompok yang tidak dapat menerima Kartu Prakerja.

Kelompok tersebut terdiri dari; Pejabat negara, pemimpin dan anggota DPRD, ASN, prajurit TNI, anggota kepolisian, Kepala dan perangkat desa Direksi, komisaris, dan dewan pengawas pada BUMN atau BUMD. Selain tujuh kelompok diatas, apakah pendaftar terdampak pandemi covid-19 atau tidak juga menjadi pertimbangan.

Redaksi

Editor Analisaaceh.com

Komentar

Recent Posts

Bupati Aceh Besar: Penyusunan Anggaran Harus Riil , Bukan Copy-Paste

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Bupati Aceh Besar, Muharram Idris (Syech Muharram), meminta seluruh pihak di…

21 jam ago

Kuota Solar Dipangkas, Antrean Truk di SPBU Abdya Mengular

Analisaaceh.com, Blangpidie | Antrian panjang kendaraan roda empat, terutama truk pengangkut material, terus terlihat di…

21 jam ago

Peringati WPD 2025, IAI Abdya Waspadai Kosmetik Ilegal

Analisaaceh.com, Blangpidie | Ikatan Apoteker Indonesia (IAI) Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) mengambil langkah proaktif…

21 jam ago

Pemerintah Aceh Cairkan Bonus Prestasi Atlet PON dan Peparnas Senilai Rp72,9 Miliar

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemerintah Aceh resmi menyerahkan bonus prestasi bagi atlet dan pelatih yang…

21 jam ago

Gubernur Aceh Kukuhkan Kepala BPKP Baru

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Gubernur Aceh Muzakir Manaf mengukuhkan Nanang Agus Sutrisno sebagai Kepala Perwakilan…

2 hari ago

802 Pasangan Menikah di Abdya hingga Oktober 2025

Analisaaceh.com, Blangpidie | Sebanyak 802 pasangan di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) melangsungkan pernikahan sepanjang…

2 hari ago