Categories: CERPENKOLOM

Katung Belimbing Pang Jaba

Seperti biasa sebagai seorang panglima laut Jaba berangkat dari rumah menuju pantai usai memastikan para nelayan telah kembali pulang dengan selamat.

Jaba dinobatkan secara adat untuk menjaga para nelayan agar tidak dalam bahaya saat melaut.

Pang Jaba begitusapaan akrabnya dipatuhi oleh para  nelayan didaerahnya. Selain memiliki kemampuan melaut, ia juga diyakini memiliki ilmu perbintangan yang luar biasa dan kemampuan ilmu batin.

Mentari mulai beranjak melewati puncak gunung dibibir pantai. Pang Jaba mulai memeriksa hasil tangkapan dan nelayan yang telah kembali dari melaut. Seorang nelayan bernama Lemoet menghampiri Pang Jaba dan menceritakan hasil tangkapannya seekor anak Penyu yang berbeda dari yang ada didaerah mereka tersangkut di jaringnya. Pang Jaba berjalan bersama Lemoet menghampiri anak penyu yang sedang lemah didalam jaring. Pandangan mata si penyu terlihat seperti minta tolong dan menangis. Pang Jaba merasa iba. Dilepaskan anak penyu tersebut dari jaring dan membawanya pulang untuk diobati.  

“Lemoet, izinkan anak penyu ini aku bawa pulang untuk kupelihara dan kuobati.”

“Aku izinkan, Pang Jaba. Semoga penyu itu bisa disembuhkan dan aku merasa sangat bersalah membiarkan dia terjaring begitu lama.

Waktu terus bergulir. Pang Jaba dengan rutinitasnya sebagai panglima laut Jalur barat, juga tetap mengasuh si anak penyu yang kini beranjak dewasa. Bejana yang biasanya tempat si penyu berdiam telah terlihat semakin sempit. Pang Jaba mulai berpikir mungkin sudah saatnya untuk melepaskan kembali sipenyu yang diberinya nama “Katung Belimbing” karena bentuknya yang mirip dengan belimbing ke habitatnya; lautan lepas. Rasa khawatir akan adanya orang lain yang menangkapnya lagi juga menyelimuti perasaan Pang Jaba. Namun, dia menyadari tak selamanya mungkin menyimpan si Katung Belimbing didalam bejana.

Sore usai melepas para nelayan untuk melaut, Pang Jaba termenung  dibibir pantai. Ia menatap jauh kearah mentari jingga yang indah dan memutuskan untuk melepas sikatung belimbing. Dia bergegas pulang dan mengambil sikatung belimbing, sesampai dibibir pantai pang Jaba pun meletakkan sikatung belimbing dibibir pantai, dia mulai bicara tentang kehidupan pada sikatung.

Page: 1 2 3

Andri Sembiring

Komentar

Recent Posts

Anggota DPRA Abu Heri Desak Presiden Tetapkan Status Bencana Aceh Berskala Nasional

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Sekretaris Komisi II DPRA Aceh, T. Heri Suhadi atau Abu Heri,…

22 jam ago

Banjir Lumpuhkan Pertanian, SPI Desak Status Bencana Nasional

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Serikat Petani Indonesia (SPI) mendesak Presiden Prabowo Subianto menetapkan bencana banjir…

1 hari ago

Kabel Listrik Diduga Milik PLN Bahayakan Pengendara di Abdya

Analisaaceh.com, Blangpidie | Kabel yang diduga milik Perusahaan Listrik Negara (PLN) menjuntai ke badan jalan…

1 hari ago

Komisi I DPRA Desak Presiden Buka Peran Internasional Tangani Bencana Aceh–Sumatera

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) mendesak Presiden Republik Indonesia…

1 hari ago

Hampir 2 Juta Warga Aceh Terdampak Bencana Hidrometeorologi

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Bencana alam hidrometeorologi yang melanda Aceh sejak beberapa waktu terakhir berdampak…

1 hari ago

PBB Pantau Respons Bencana di Aceh, UNDP dan UNICEF Siap Perkuat Dukungan

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di Indonesia terus memantau perkembangan penanganan bencana di…

1 hari ago