Resmikan Kolam Budidaya Ikan Lele Bioflok, Darmansah: Akan Dijadikan Prioritas

Pj Bupati Abdya Darmansah saat meresmikan budidaya ikan Lele bioflok di Gampong Panjang Baru Kecamatan Susoh pada Jum’at (19/8/2022).

Analisaaceh.com, Blangpidie | Penjabat (Pj) Bupati Aceh Barat Daya (Abdya) Darmansah menyebutkan bahwa budidaya ikan Lele bioflok akan dijadikan prioritas.

Hal itu disampaikan Darmansah saat meresmikan budidaya ikan Lele bioflok di Gampong Panjang Baru Kecamatan Susoh pada Jum’at (19/8/2022).

“Nanti di tahun 2023 jika masih kita susun anggaran, ini akan saya bicarakan dengan Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappeda) minimal tahun depan kita masukan sekitar 200 buah kolam ikan Lele bioflok harus ada di Abdya,” kata Darmansah.

Dirinya mengaku sudah menanyakan kepada Keuchik bahwa satu kolam membutuhkan anggaran Rp25 juta. Jadi, jika 200 buah kolam biaya yang harus dipersiapkan kurang lebih Rp2,5 milar.

“Karena ini nyata, mudah-mudahan jika ini menjadi pilot project di Abdya, kita harapkan depan rumah masing-masing ada kolam ikan Lele bioflok. Insyaallah kalau di Abdya bisa berhasil, pasti ini akan dilirik oleh orang lain dan ini harapan kita bersama,” sebut Darmansah.

Sementara itu, Keuchik Gampong Panjang Baru Kecamatan Susoh, Ikhsan Wahyuni mengatakan, budidaya kolam ikan Lele bioflok Gampong Panjang Baru bersumber anggaran dari dana ketahanan pangan.

“Kita di Abdya ini semua Gampong punya dana ketahanan pangan dan itu bisa digunakan dalam bentuk budidaya seperti ikan Lele bioflok ini,” ujarnya.

Menurut Keuchik, program tersebut langsung menyentuh kepada ekonomi masyarakat sehingga pihkanya membentuk kelompok masyarakat agar manfaatnya pun dapat dirasakan bersama di gampong.

“Lele Sangkuriang ini tidak hanya bisa di dalam kolam bioflok dalam diameter besar, tapi juga ukuran kecil dalam skala rumah tangga yang bisa kita lakukan. Karena kenapa, satu kali tiga saja yang kita buat kolamnya itu bisa menampung 1.000 ekor sampai panen. Namun, kalau skala sebesar seperti yang kita resmikan ini bisa terisi antara 8.000 sampai dengan 10.000 ekor hingga panen. Mudah-mudahan budidaya ikan lele bioflok ini bisa meningkatkan perekonomian masyarakat,” pungkasnya.

Editor : Nafrizal
Rubrik : ACEH BARAT DAYA
Komentar
Artikulli paraprakBawa Kayu Ilegal, Dua Warga Pidie Ditangkap di Langsa
Artikulli tjetërTemuan Senpi di Lapas Idi: Polisi Tetapkan 4 Tersangka, Dua Diantaranya Perempuan