Categories: NEWSPariwisata

Sandiaga Uno Ajak Konten Kreator Bantu Promosi Kuliner dan UMKM Aceh

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno melakukan pertemuan dalam kegiatan Meet, Eat and Talk (MET) Aceh Culinary Festival 2022 dengan para konten kreator di Rooftop Hotel Grand Arabia, Banda Aceh, Rabu malam, 3 Agustus 2022.

Sandiaga Uno mengungkapkan bahwa dirinya mendorong kepada setiap konten kreator untuk mengedepankan keaslian dari setiap konten kreatif yang dihasilkan. Terlebih bagi mereka para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif agar menciptakan konten yang orisinil tanpa ada rekayasa.

Dalam hal kuliner, kata dia, jika membuat konten itu harus apa adanya dalam mereview makanan misalnya dan jangan sampai di rekayasa. Agar netizen tertarik dan mengikuti setiap konten yang dipublish.

“Netizen mengambil keputusan untuk mengikuti kita jika konten-konten kita itu otentik, orisinil, apa adanya dan harus relevan pada saat itu,” kata Sandiaga Uno.

Sandiaga juga menilai bahwa sebuah konten tersebut harus dikemas sedemikian rupa dan semenarik mungkin oleh editor. Dengan demikian, hasilnya pun akan viral dan juga menginspirasi.

Dalam sebuah event kuliner, para konten kreator ini sangat berperan untuk membantu memasarkan hingga mempromosikan setiap produk yang ada di kegiatan tersebut. Sehingga pelaku UMKM ikut terbantu mengenalkan produknya ke masyarakat.

“Teknologi informasi dan konten kreatif ini lah yang kita hadirkan, kenapa? bisa saja dalam suatu event itu yang datang 200 orang misalnya, tapi yang nonton konten-konten di masing-masing kanal bisa nyampai ribuan hingga jutaan, dan kuliner Aceh itu bisa mendunia, UMKM juga ikut terdampak,” ucapnya.

Pertemuan itu juga berlangsung komunikatif antara Sandiaga Uno dan para konten kreator, di sesi tanya jawab, seorang peserta, Mia bahkan menantang Sandiaga Uno untuk lomba mukbang (aktivitas makan yang disiarkan) kuliner khas Aceh.

“Kebetulan pak Menteri ini kan lagi di Aceh, bagaimana kita bikin konten sekarang kayak mukbang gitu pak, boleh? Bagaiman pak?,” tanya Mia.

Tanpa ragu-ragu Sandiaga Uno langsung menerima tantangan Mia untuk mukbang dengan tiga jenis kuliner khas Aceh yaitu, kue bhoi, ayam tangkap dan sie balu.

“Boleh, ayo. Siapa takut, disiapin dulu agar lightingnya bagus. Begitu kita selesai langsung kita buat beberapa konten,” ujar Sandiaga.

Lomba makan bersama tersebut diberi waktu 2 menit dan dimenangkan oleh Sandiaga. Usai mencicipi ketiga kuliner khas Aceh itu, ia tidak sungkan untuk berkomentar. Sandiaga menyebut jika Aceh memang terkenal akan kulinernya.

“Sebenarnya daya tarik wisata Aceh itu ada di kulinernya,” ujar Sandiaga.

Dalam pertemuan itu juga turut dihadiri oleh Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Aceh, Almuniza Kamal, Anggota DPR RI asal Aceh, Illiza Saaduddin Jamal, Direktur Event Daerah Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggaraan Kegiatan Kemenparekraf, Reza Fahlevi, serta presenter kuliner, Benu Buloe.

Kadisbudpar Aceh, Almuniza menyampaikan, dalam event Aceh Culinary Festival (ACF) 2022 yang akan digelar pada 5-7 Agustus nanti, para konten kreator ini diharap bisa ikut berpartisipasi mempromosikan kuliner Aceh.

Disbudpar Aceh menargetkan ada 50 ribu pengunjung yang bakal hadir di Taman Sulthanah Safiatuddin, Kota Banda Aceh.

“Dalam event ACF 2022 ini target kita ada sekitar 50 ribu pengunjung dan Insyaallah akan terjadi transaksi sekitar Rp 3 miliar selama tiga hari,” ujarnya. []

Editor : Nafrizal
Rubrik : NEWS
Redaksi

Editor Analisaaceh.com

Komentar

Recent Posts

Presiden Prabowo dan Pemerintah Aceh Diminta Awasi Pemulihan Hak Korban HAM

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemulihan hak-hak korban pelanggaran hak asasi manusia berat (PHB) di Aceh…

6 jam ago

UMKM Expo Abdya 2025, Ajang Lestarikan Seni dan Budaya Lokal

Analisaaceh.com, Blangpidie | Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Barat Daya (Abdya) melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan…

6 jam ago

Aceh Catat Investasi Rp4,16 Triliun pada Triwulan III 2025

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemerintah Aceh melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu…

7 jam ago

Dua Nelayan Abdya Selamat Setelah 6 Hari Terombang-ambing di Laut Aceh Singkil

Analisaaceh.com, Blangpidie | Dua nelayan warga asal Gampong Pulau Kayu Kecamatan Susoh Kabupaten Aceh Barat…

3 hari ago

PBA dan MPI STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh Berhasil Kantongi Akreditasi Unggul dan Baik Sekali

Analisaaceh.com, Meulaboh | Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Teungku Dirundeng Meulaboh meraih capaian baru dalam…

3 hari ago

Mualem Tetapkan Pedoman Reparasi Korban Konflik Aceh

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemerintah Aceh resmi menetapkan Pedoman Pelaksanaan Reparasi Penyelesaian Non-Yudisial Pelanggaran HAM…

3 hari ago