Sempat Dirawat, Balita Penderita Nefrotik Sindrom Meninggal Dunia

MEDAN, Analisaaceh.com – Kabar duka menyelimuti Pasangan suami istri, Supriyadi (28) dan Sheren Suzana (24) warga Lingkungan 9, Blok B, Kelurahan Sicanang, Kecamatan Medan Belawan, Sumatera Utara. SDWY, (2,3) balita menderita penyakit kelainan ginjal (Nefrotik sindrom) dikabarkan telah meninggal dunia pada, Sabtu (8/7/2019) sekira pukul 21.25 WIB.

Kabar meninggalnya Balita tersebut diterima melalui Group Whatsapp Beritamu,berikut bunyi pesan tersebut.

“Assalamu’alaikum wr wb….

Kabar Duka Cita..

Innalillahi Wainnailahi Rojiun, diberitahukan kepada khalayak ramai bahwasanya malam ini. Senin (8/7/2019), tepat pukul 21.50 Wib Surya Darma Wira Yuda (2,3) warga Blok B Lingkungan 9 Kelurahan Sicanang, Kecamatan Medan Belawan penderita penyakit kelainan ginjal (Nefrotik Sindrome), telah Meninggal Dunia dalam menjalani perawatan di RSU Adam Malik Medan, pada pukul 21.03 Wib. Sempat tidak sadarkan diri dan dilakukan pompa jantung oleh Dokter, ternyata Allah berkehendak lain.

Semoga Almarhum ditempatkan Allah SWT di tempatkan di Surgamu ya Allah.  Aamin”.

Seperti diberitakan sebelumnya,Balita yang butuh uluran tangan dermawan ini sempat viral di media sosial setelah dilihat oleh netizen,namun tidak sedikit netizen mendoakan balita penderita kelainan ginjal tersebut.

Sebagaimana diketahui, Nefrotik sindrom atau ginjal bocor merupakan gangguan ginjal yang menyebabkan tubuh mengeluarkan terlalu banyak protein dalam urine. Jenis penyakit ini sering disebabkan oleh kerusakan pembuluh darah kecil di ginjal yang menyaring limbah dan kelebihan air pada darah, sehingga kesehatan yang mendasar sangat mempengaruhi.

Hingga berita ini diturunkan belum ada keterangan resmi dari pihak keluarga maupun rumah sakit. (AH)

Komentar
Artikulli paraprakMajelis Adat Aceh Gelar Pelatihan Peradilan Adat di Takengon
Artikulli tjetërPimpin Sidang Kabinet Paripurna, Presiden Ingin Ekspor dan Investasi Ditingkatkan