Categories: LHOKSEUMAWENEWS

Simpan Ganja dalam Lapas, Dua Napi di Lhokseumawe Diamankan

Analisaaceh.com, Lhokseumawe | Polisi mengamankan dua narapidana (napi) Kelas IIA Lhokseumawe bernisial AD bin IS (47) dan MR (26) yang kedapatan memiliki dan menyimpan Narkotika jenis ganja di dalam ruang tahanan Lembaga Pemasyarakatan (LP).

Kapolres Lhokseumawe AKBP Eko Hartanto, SIK, MH mengatakan, terungkapnya kasus itu berawal pada hari Rabu tanggal 13 Januari 2021 sekira pukul 15.00 WIB saat petugas piket Sat Resnarkoba menerima telepon dari pihak Lapas Kelas II A Lhokseumawe, bahwa di dalam Lapas Kelas II A Lhokseumawe telah diamankan dua orang napi laki-laki yang diduga memiliki Narkotika jenis ganja.

Setelah menerima informasi tersebut petugas piket dari Sat Resnarkoba langsung mendatangi Lapas,” kata Kapolres saat konferensi pers di gedung serbaguna Mapolres Lhokseumawe, Jumat (15/1/2021).

Petugas kemudian Lapas menyerahkan dua orang Napi laki-laki beserta dengan sejumlah barang bukti yang diduga narkotika jenis ganja yang sebelumnya telah diamankan terlebih dahulu.

“Petugas Lapas melakukan razia, tim kita dipanggil untuk membantu di sana. Barang bukti ditemukan dari tersangka AD bin IS yang diserahkan oleh petugas Lapas berupa satu buah kantong plastik warna merah, satu buah kantong plastik ruko warna pink dan satu buah kantong plastik warna biru yang semuanya diduga berisi ganja,” jelasnya.

“Kemudian, satu kotak rokok Ardath berisi 15 bungkus diduga ganja dibalut dengan kertas warna putih dan satu buah kotak warna kuning yang isinya 35 bungkus juga diduga berisi ganja,” sambung Kapolres.

Barang bukti yang diduga narkotika jenis ganja tersebut diperoleh dari saudara Inisial M (DPO) yang beralamat di Kecamatan Sawang, Aceh Utara yang saat itu dimasukkan ke dalam plastik berisi pakaian dan diberikan kepada tersangka MR atas suruhan tersangka AD bin IS.

“MR selaku tahanan pendamping langsung mengambil plastik berisi pakaian tersebut untuk diserahkan kepada tersangka AD dengan diupah oleh AD Rp 200 ribu,” katanya.

Tujuan tersangka AD bin IS narkotika itu akan diperjual belikan kembali di dalam lapas Kelas IIA Lhokseumawe.

“Untuk status kedua tersangka, saat ini dalam tahap penyidikan dan perlu diketahui bahwa terhadap kedua tersangka saat ini merupakan Napi dalam kasus Narkotika Golongan I dan sedang menjalani masa tahanan 10 tahun kurungan,” kata Kapolres.

Atas perbuatannya, kedua tersangka terancam hukuman penjara di lima tahun. Untuk DPO berinisial M, saat ini Kepolisan masih melakukan pengembangan.

“Masih kita dalami yang bernisial M ini, mudah-mudahan bisa Kita lakukan upaya paksa atau penangkapan,” pungkas Kapolres.

Editor : Nafrizal
Rubrik : LHOKSEUMAWE
Redaksi

Editor Analisaaceh.com

Komentar

Recent Posts

Bertambah, Jemaah Haji Aceh Wafat di Arab Saudi Jadi 7 Orang

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Ketua Petugas Penyeleanggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Aceh, Azhari menyatakan, jemaah…

9 menit ago

Terbukti Terima Uang dari Caleg, DKPP Berhentikan Ketua KIP Aceh Tamiang

Analisaaceh.com, Jakarta | Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) Republik Indonesia (RI) menjatuhkan sanksi pemberhentian tetap…

2 jam ago

Tidak Tempuh Jalur Hukum, Pemerintah Aceh Bawa Bukti Kepemilikan ke Pusat Besok

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemerintah Aceh menyatakan komitmennya untuk segera menyerahkan dokumen resmi yang membuktikan…

2 jam ago

Ratusan Mahasiswa Demo di Kantor Gubernur Aceh, Tuntut 4 Pulau Dikembalikan

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Ratusan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Aceh menggelar aksi demonstrasi…

6 jam ago

Pra Pora 2025 Digelar di Abdya Mulai 24 Juni

Analisaaceh.com, Blangpidie | Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) resmi ditetapkan sebagai salah satu tuan rumah…

24 jam ago

Milad Aisyiyah ke-108, Ketua DPRK Abdya Ajak Jaga Generasi

Analisaaceh.com, Blangpidie | Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Barat Daya (Abdya), Roni Guswandi…

1 hari ago