Categories: NEWSPIDIE JAYA

Target Pendapatan Pijay Tahun 2021 Rp980 Miliar, Berikut Alokasinya

Analisaaceh.com, Meureudu | Pendapatan Kabupaten Pidie Jaya tahun 2021 ditargetkan mencapai Rp980 miliar.

Hal tersebut disampaikan, Bupati Pidie Jaya, Aiyub Bin Abbas dalam rapat Paripurna Rancangan Qanun (Raqan) APBK tahun 2021, Senin (10/11/2020).

Komposisi sumber pendapatan tersebut ditargetkan bersumber dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp91,9 miliar, pendapatan dana transfer sebesar Rp871 miliar dan sumber pendapatan lain sebanyak Rp16 miliar.

“Untuk PAD meliputi pajak daerah Rp7,8 miliar, retribusi daerah Rp63 miliar, hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisah sebesar Rp2,7 miliar dan pendapatan lainnya Rp18 miliar,” ujarnya.

Anggaran tersebut, kata Bupati, rencananya akan dialokasikan untuk belanja daerah diantaranya belanja operasi besar, belanja modal, belanja tidak terduga dan belanja bantuan keuangan.

“Untuk belanja besar dialokasikan Rp594 miliar meliputi belanja pegawai Rp309 miliar, belanja barang dan jasa Rp245 miliar, belanja hibah Rp27 miliar dan belanja bantuan sosial Rp11 miliar,” rincinya.

Kemudian untuk belanja modal dialokasikan sebesar Rp173 miliar meliputi belanja modal peralatan mesin Rp28 miliar, gedung dan bangunan Rp77 miliar, untuk jalan, jaringan dan irigasi Rp67 miliar serta belanja aset tetap Rp120 juta.

Selanjutnya belanja tidak terduga dialokasikan Rp4 miliar dan belanja bantuan keuangan sebesar Rp207 miliar.

“Dengan demikian jumlah anggaran belanja dan rancangan APBK tahun 2021 adalah Rp979 miliar dan defisit sebesar Rp1 miliar,” kata Bupati.

Dalam kesempatan itu Bupati mengharap kepada DPRK agar dapat melaksanakan pembahasan secara bersama melalui Badan Anggaran (Banggar) dalam rangka perbaikan dan penyempurnaan Raqan tersebut.

“Melalui forum ini kami mengharapkan agar pimpinan dan anggota dewan dapat melaksanakan pembahasan bersama dengan mempertajam daftar urutan prioritas yang telah ada termasuk kegiatan yang ditunda pada tahun 2020,” ungkapnya.

Editor : Nafrizal
Rubrik : NEWS
Redaksi

Editor Analisaaceh.com

Komentar

Recent Posts

KISSPOL Aceh Nilai Situasi Kemanusiaan Sudah Darurat, Desak Keberanian Negara dan Solidaritas Global

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Lembaga Kajian Sosial dan Politik (KISSPOL) Aceh menilai kondisi sosial, ekonomi,…

13 jam ago

Pengurus IHGMA Aceh Periode 2025–2028 Resmi Dilantik

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Indonesian Hotel General Manager Association (IHGMA) Aceh menegaskan komitmennya sebagai mitra…

13 jam ago

Antrean BBM di SPBU Abdya Mulai Normal Usai Listrik Pulih

Analisaaceh.com, Blangpidie | Antrean panjang kendaraan yang mengisi bahan bakar minyak (BBM) di sejumlah Stasiun…

13 jam ago

Kabel Listrik Menjuntai di Seunaloh Abdya Sudah Diperbaiki PLN

Analisaaceh.com, Blangpidie | Manajer Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Layanan Pelanggan (ULP) Blangpidie, Kabupaten Aceh…

13 jam ago

Anggota DPRA Abu Heri Desak Presiden Tetapkan Status Bencana Aceh Berskala Nasional

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Sekretaris Komisi II DPRA Aceh, T. Heri Suhadi atau Abu Heri,…

2 hari ago

Banjir Lumpuhkan Pertanian, SPI Desak Status Bencana Nasional

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Serikat Petani Indonesia (SPI) mendesak Presiden Prabowo Subianto menetapkan bencana banjir…

2 hari ago