Hasil sidang Isbat pada 1 April 2022 1 Ramadhan jatuh pada hari Ahad 3 April 2022. Kita ketahui bersama, bulan suci ramadhan adalah kesempatan bagi setiap hamba Allah untuk lebih meningkatkan ketakwaan.
Banyak hal bermanfaat yang dapat kita lakukan untuk melengkapi ibadah puasa di bulan Ramadhan. Contohnya adalah melakukan Salat tarawih, merupakan salah satu ibadah sunnah yang sangat dianjurkan untuk dilaksanakan di setiap malam bulan Ramadan.
Pasalnya, apabila seorang muslim menjalankan sholat tarawih maka akan mendapat pahala yang besar dan semua dosa-dosanya akan diampuni oleh Allah SWT.
Baca Juga : Panduan & Tata Cara Shalat Tarawih dan Witir di Rumah
Rasulullah SAW dalam suatu hadits bersabda,
مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ
“Barangsiapa ibadah (tarawih) di bulan Ramadhan seraya beriman dan ikhlas, maka diampuni dosa yang telah lampau.” (HR. Bukhari, Muslim).
Umumnya para ulama menyatakan bahwa salat tarawih bisa dikerjakan 8 rakaat atau 20 rakaat. Berikut ulasna tentang tata cara salat tarawih 8 rakaat lengkap dengan niatnya.
Baca Juga : Niat & Tata Cara Sholat Tarawih dan Witir Serta Doa
Salat tarawih dapat dikerjakan secara mundarid maupun berjamaah. Berikut tata cara dan niatnya selengkapnya.
Niat Salat Tarawih
1. Berjamaah
اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً (مَأْمُوْمًا/إِمَامًا) ِللهِ تَعَالَى
Arab latin: Ushalli sunnatat tarawiihi rakaatin mustaqbilal qiblati adaan (makmuman/imāman) lillahi ta’ala
Artinya: “Saya berniat salat sunah tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat, tunai sebagai (makmum/imam) karena Allah SWT.”
2. Munfarid atau Sendiri
اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً لِلهِ تَعَالَى
Arab latin: Ushalli sunnatat tarāwīhi rak’atayni mustaqbilal qiblati adāan lillāhi ta’ālā
Artinya: “Aku berniat salat sunah tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat, tunai karena Allah SWT.”
Tata Cara Salat Tarawih 8 Rakaat
Dikutip dari buku Tuntunan Salat Sunnah Tarawih oleh Shabri Shaleh Anwar, salat tarawih dapat dikerjakan dengan dua macam cara, yaitu setiap 2 rakaat lalu salam atau setiap 4 rakaat lalu salam tanpa tasyahud awal.
Merujuk pada hadits Muttafaqun ‘Alaih, salat malam paling baik dikerjakan dengan 2 rakaat salam. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW berikut:
وَعَنِ ابْنِ عُمَرَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا : أَنَّ النَّبِيَّ – صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ – ، قَالَ : (( صَلاةُ اللَّيْلِ مَثْنَى مَثْنَى ، فَإذَا خِفْتَ الصُّبْحَ فَأَوْتِرْ بِوَاحِدَةٍ )) مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ .
Artinya: “Dari Ibnu ‘Umar radhiyallahu ‘anhuma, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Shalat malam itu dua rakaat salam, dua rakaat salam. Maka apabila engkau takut masuk waktu Shubuh, hendaklah melakukan witir satu rakaat.” (Muttafaqun ‘Alaih)
Berikut tata cara salat tarawih 8 rakaat dengan 2 rakaat salam:
Salat tarawih dapat dilanjutkan dengan salat witir sebanyak 3 rakaat. Salat ini boleh dikerjakan dengan 3 rakaat salam atau dua rakaat dan 1 rakaat.
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), Zulfadli, secara resmi melantik dan…
Analisaaceh.com, Blangpidie | Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Barat Daya (Abdya) pada…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Sebanyak lima ruko tempat usaha di Gampong Lambheu, Simpang Lampu Merah…
Analisaaceh.com, Tapaktuan | Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) dari Fraksi Partai Aceh (PA), T.…
Analisaaceh.com, Lhokseumawe | Komisi Independen Pemilihan (KIP) Lhokseumawe sukses menyelenggarakan debat kedua calon Wali Kota…
Analisaaceh.com, Lhokseumawe | Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Aceh bekerja sama dengan Development for…
Komentar