Analisaaceh.com, Lhoksukon | Wakil Bupati Aceh, Utara Fauzi Yusuf menyebut pemindahan pusat administratif pemerintahan ke kantor Bupati yang berada kawasan Landeng Lhoksukon akan direalisasikan pada akhir tahun ini.
“Akhir tahun ini kita tempati, setelah pekerjaan finishing selesai” kata Fauzi kepada wartawan seusai kegiatan maulid nabi Muhammad SAW di lapangan Landeng, Kamis (20/2/20).
Wakil Bupati menjelaskan alasan keterlambatan pemindahan pusat administrasi pemerintahan ke kantor yang baru semata hanya karena bangunan tersebut belum rampung dikerjakan. Padahal bangunan megah yang bersebelahan dengan gedung dewan sudah selesai dibangun sejak beberapa tahun lalu. Hanya tinggal pekerjaan pamungkas atau finishing.
Catatan awak media, tahun 2019 lalu Bupati Aceh Utara Muhammad Thaib juga pernah berjanji akan memindahkan pusat pemerintahan ke Lhoksukon pada tahun itu. Namun juga tidak terealisasi. Desakan untuk memindahkan pusat pemerintahan terus disuarakan oleh berbagai elemen masyarakat, utamanya oleh warga yang bermukim di wilayah tengah dan timur Kabupaten Aceh Utara.
Ketika disindir dengan pertanyaan apakah pemindahan benar-benar dapat dilakukan hingga sebelum masa jabatan berakhir, Fauzi tampak tersenyum dan menggaransi pemindahan pusat kota terjadi sebelum tahun 2022, merujuk pada akhir masa jabatan bupati dan wakil bupati.
“Insya Allah, dua tahun sebelum masa jabatan berakhir, kita sudah pindah kemari (Landeng-red). Saat ini juga sudah dilakukan penyelesaian mekanisme 22 aset ke Pemko Lhokseumawe,” kata Fauzi yang bergelar Sidom Peng di kalangan kombatan GAM Wilayah Pasee ini.
Editor : Nafrizal
