197.111 Formasi CPNS Dibuka 25 Oktober, Ini 4 Formasi Terbanyak

Analisaaceh.com | Pada 25 Oktober 2019 Pemerintah dikabarkan akan memulai proses penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Penerimaan CPNS 2019 ini memiliki beberapa formasi penerimaan terbanyak sesuai kebutuhan.

Kepala Biro Humas Badan Kepegawaian Negara (BKN), M. Ridwan, menyebutkan sekitar 140.000 dari 197.000 formasi akan disediakan untuk guru, tenaga kesehatan, dan tenaga teknis.

“Empat besar formasi itu terutama guru berjumlah 63 ribuan, kemudian tenaga kesehatan, bidan, dokter, dokter gigi, perawat itu 31 ribuan, kemudian tenaga teknis fungsional 23 ribuan, dan teknis lainnya 28 ribuan,” jelas Ridwan.

Ridwan menjelaskan bahwa tidak semua instansi negara akan membuka formasi. Terdapat 541 instansi pusat maupun daerah yang mendapat jatah formasi tahun ini.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Syafruddin mengatakan bahwa formasi teknis memang akan ditingkatkan pada penerimaan CPNS tahun ini. Untuk pengumuman seleksi CPNS tahun ini, Menteri Syafruddin menyebut pelaksanaan dibuka pada 25 Oktober mendatang.

Pemerintah Buka 197.111 Formasi 

Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) membuka lowongan sebanyak 197.111 formasi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2019.

Dari total 197.111 formasi yang tersedia, sebanyak 37.854 dialokasikan untuk kementerian dan lembaga di tingkat pusat dan 159.257 formasi didistribusikan untuk 467 pemerintah daerah.

“Kami harapkan Oktober ini mulai diumumkan rencana pengadaan CPNS ini dan prosesnya bisa dilaksanakan Desember 2019,” kata Sekretaris Kemenpan-RB Dwi Wahyu Atmaji.

Pada seleksi CPNS tahun ini, dia mengatakan, pemerintah juga menyediakan kuota khusus formasi untuk pelamar penyandang disabilitas, cumlaude, diaspora serta Putra Papua/Papua Barat. Kendati demikian, Dwi belum dapat memastikan jumlah kuota khusus itu.

Dwi mengatakan untuk penerimaan CPNS 2019, para pelamar yang pada seleksi CPNS 2018 lulus PI atau seleksi kompetensi dasar (SKD) tetapi tidak bisa lulus menjadi PNS dapat menggunakan nilai yang lama dan bisa langsung mengikuti Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).

Jadwal Pengumuman, Pendaftaran dan Seleksi

Pemerintah akan mengumumkan secara resmi rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2019 pada minggu keempat Oktober ini. Selanjutnya, pendaftaran dimulai bulan November, dan seleksi dilakukan pada bulan Desember.

Kepala Biro Hubungan Masyarakat Badan Kepegawaian Negara (Humas BKN), Mohammad Ridwan, mengemukakan total formasi yang akan dibuka dalam rekrutmen kali ini seluruhnya mencapai 197.111, dengan perincian untuk kementerian/lembaga (K/L) sebanyak 37.854 formasi dan untuk daerah sebanyak 159.257 formasi.

Wajib Kuasai Teknologi Informasi

Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) mensyaratkan Aparatur Sipil Negara (ASN) atau Pegawai Negeri Sipil (PNS) di masa mendatang harus dapat menguasai teknologi informasi atau IT.

Deputi Bidang SDM Aparatur Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Setiawan Wangsaatmaja mengatakan, persyaratan ini sejalan dengan visi Smart ASN 2024 yang terjadi shifting kompetensi ke arah digital.

Pemerintah saat ini disebutnya juga tengah berupaya untuk mengelola PNS dengan sistem berbasis IT. Hal tersebut sudah diterapkan dalam proses perekrutan CPNS, di mana rangkaian seleksi sejak mulai pendaftaran telah dilakukan secara digital.

“Dari pelosok bisa mendaftar dari media ini semua, tidak perlu jauh-jauh datang ke Jakarta. Seleksi basis IT.” ucap Setiawan.

Begitu juga dalam sistem penilaian kinerja, ia melanjutkan, dimana semuanya bakal bersandar pada data digital. Setiawan menganggap, praktik kerja ini akan membuat penilaian terhadap aparatur PNS menjadi lebih objektif.

 

Sumber : Liputan6

Komentar
Artikulli paraprakBupati Aceh Selatan Jamu Bocah Juara 2 Nasional Hifdzil Qur’an
Artikulli tjetërLagi, Hama Burung Serang ‘Berjamaah’ Padi Milik Warga di Abdya