Analisaaceh.com, Blangpidie | Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) dan Wilayatul Hisbah (WH) Aceh Barat Daya (Abdya) mengamankan dua wanita bersama empat orang anak di bawah umur yang tidak bersekolah pada jam sekolah. Pasalnya, anak tersebut ikut bersama orang tuanya untuk mengamen di seputaran pusat kota Blangpidie.
Mereka diamankan di salah satu penginapan yang ada dalam Kecamatan Blangpidie pada Jum’at (5/8/2022).
Kasatpol PP dan WH Abdya, Hamdi mengatakan, pihaknya mendapat laporan dari masyarakat bahwa ada dua wanita yang mengamen yang membawa anaknya saat jam sekolah.
Baca Juga: Warga Rambong Amankan Dua PSK Asal Abdya dan Aceh Selatan
“Kita merespon laporan masyarakat. Initinya ini karena ada laporan dari masyarakat yang prihatin dengan temuan adanya anak yang ikut bersama orang tua mengamen disaat jam sekolah,” kata Hamdi kepada awak media di ruang kerjanya.
Lebih lanjut, kata Hamdi, pihaknya dalam hal ini bertugas selaku yang membidangi masalah penertiban dan juga perlindungan masyarakat. Maka dari itu Satpol PP dan WH mengamankan pengamen tersebut.
“Saat ini pengamen dan anaknya sudah kita bawa ke kantor Satpol PP. Selanjutnya kita berkoordinasi dengan P2TP2A yang menangani tentang perlindungan anak dan perempuan serta dengan dinas sosial,” ujarnya.
Baca Juga: Kasus Korupsi Toko PIKA, Kejari Abdya Tahan Rekanan
Masalah tersebut, kata Hamdi, nantinya akan ditangani oleh dinas terkait. Sebab, Satpol PP dan WH hanya mengamankan agar nantinya memudahkan stakeholder yang lain untuk menindak lanjuti langkah-langkah yang akan diambil oleh dinas terkait.
“Ini menjadi masalah sosial, tentunya ada Dinas yang menangani tentang masalah pengamen atau pengemis dan sebagainya. Kita hanya ikut mengamankan untuk mempermudah kerja rekan-rekan kita,” pungkas Hamdi.
