Pemerintah Gampong Babahlung Abdya Berikan Penghargaan 2 Penghafal Al-Qur’an

Aparatur Pemerintah Gampong Babahlung, Kecamatan Blangpidie, Abdya menyerahkan penghargaan kepada penghafal Al-Quran dan Tilawah Qur'an. Foto : Ist

Analisaaceh.com, Blangpidie | Pemerintah Gampong Babahlung, Kecamatan Blangpidie, Kabupaten Aceh Barat (Abdya) memberikan penghargaan kepada dua orang putri penghafal Al-Quran di malam lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah, Rabu (11/4/2024) malam.

Dua orang putri penerima penghargaan hafalan qur’an diantaranya Lusi Marsha Binti Sudirman yang sudah mampu menghafal 30 juz Al-Qur’an dan Afiqah Nadhifah Binti Muhammad Taufiq yang baru selesai menghafal satu juz.

Selain memberikan penghargaan kepada dua orang putri terbaik penghafal Al-Quran, pemerintah gampong Babahlung juga memberikan penghargaan kepada seorang putra tilawah Qur’an bernama Arkhan Maulana Ramadhan Bin Irfan Mulyadi.

Keuchik gampong Babahlung, Zikri, AR mengatakan, aparatur pemerintah gampong Babahlung sangat bangga kepada putra putri terbaik atas torehan prestasi yang sudah diraih dengan mampu menghafal Al-Qur’an.

“Tentunya prestasi yang sudah diraih oleh anak-anak kita ini perlu adanya dukungan selalu dari kita orang tua, dan kami atas nama pemerintah gampong sangat berbangga atas apa yang sudah diraih oleh anak-anak kami ini,” ungkap Zikri.

Guna mendukung prestasi yang diraih, kata Zikri, pemerintah gampong memberikan penghargaan dan apresiasi serta juga memberikan uang pembinaan kepada ketiga putra putri. Dimana, untuk katagori penghafal Al-Quran 30 juz mendapat uang pembinaan senilai Rp 1 juta dan penghafal satu juz serta tilawah Qur’an masing-masing menerima uang senilai Rp 300 ribu.

“Dana pembinaan yang kita berikan menggunakan Dana Desa (DD) ini sebagai tujuan memotivasikan anak-anak dalam belajar dan terus mendapatkan prestasi terbaik,” sebutnya.

Zikri juga mengingatkan kepada masyarakat, apabila ke depan masih ada anak Gampong Babahlung yang berprestasi silahkan memberikan laporan kepada pemerintah gampong supaya diberikan penghargaan sama seperti ketiga putra putri tersebut.

“Motivasi ini terus kita kembangkan supaya anak-anak terus belajar dalam upaya melahirkan generasi-generasi yang hebat di gampong, generasi yang cemerlang bagi nusa bangsa dan agama apalagi dalam menghadapi era globalisasi yang dinamikanya semakin kompleks ini,” katanya.

Sebagaimana diketahui, ketiga putra-putri terbaik tersebut tidak hanya mampu menghafal dan menjadi tilawah qur’an, mereka juga meraih prestasi lainnya.

Lusi Marsha, yang saat ini tercatat sebagai santri As Syafa Rumah Qur’an Banda Aceh dan sudah mampu menghafal 30 juz Al-Qur’an ini juga pernah meraih prestasi lainnya saat masih duduk di bangku Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Abdya.

Kala di SMAN 1 Abdya, Lusi pernah meraih juara III debat Karya Ilmiah Pendidikan Agama Islam (PAI) dan menjadi peserta terbaik hafalan 1 juz selama 10 hari di bulan Ramadhan.

Kemudian, Lisha juga pernah menjadi pengurus pada Organisasi Siswa Instra Sekolah (OSIS) SMAN 1 Abdya hingga sekarang menjadi pengurus remaja masjid Agung Baitul Ghafur Abdya.

Sedangkan Afiqah Nadhifah penghafal 1 juz qur’an saat ini tercatat sebagai siswi Sekolah Dasar Ilmu Tarbiyah (SDIT) Rabbani School Abdya dan mampu menghafal 1 juz qur’an selama kurun waktu dua tahun.

Kemudian, Arkhan Maulana Ramadhan putra tilawah Qur’an ini sekarang tercatat sebagai siswa kelas VII MTSN 1 Abdya. Saat masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD) Arkhan pernah menyabet juara I tingkat SD bidang tilawah kabupaten yang di selenggarakan di MTSN Manggeng.

Tak hanya itu, Arkhan juga pernah meraih juara I tilawah pentas PAI Abdya, juara I MTQ tingkat kabupaten Abdya dan juga pernah meraih prestasi lainnya seperti juara I Festival Anak Shaleh tingkat kabupaten Abdya, juara tilawah anak EXCO MAN tingkat kabupaten dan juara III tilawah anak-anak RIAB Fair dan juara harapan I Tahfidz Musabaqoh Tunas Ramadhan yang dilaksanakan di Aceh Pidie.

Komentar
Artikulli paraprakDPC PDI Perjuangan Kota Langsa Bagikan Ratusan Takjil
Artikulli tjetërBusana Terlilit Roda Sepeda Motor, Seorang Perempuan di Abdya Meninggal Dunia