Analisaaceh.com, Tapaktuan | Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), Hendri Yono, S.Sos., M.Si menggelar reses di Kemukiman Buloh Seuma Kabupaten Aceh Selatan pada Rabu (25/8/2021).
Dalam kunjungan kerja itu, Sekretaris komisi III DPR Aceh ini disambut hangat oleh para tokoh setempat seperti Imum Mukim, Keuchik dan Sekdes Kuta Padang, Sekdes Gampong Raket, Sekdes Gampong Teungoh serta sejumlah unsur masyarakat lainnya.
Keuchik Kuta Padang, Abdul Manaf mengatakan, kehadiran dewan ke daerah itu diharapkan dapat menyelesaikan sejumlah permasalahan dan kebutuhan masyarakat di daerah setempat. Hal ini seperti permasalahan batas kawasan hutan lindung dan produktif yang hingga kini belum ada kejelasan.
“Diantara permasalahan yang sedang dan telah lama dihadapi yaitu permasalahan kawasan yang sampai saat ini belum jelas kejelasan batas kawasan hutan lindung dan produktif. Dengan adanya batas yang telah ditentukan ini akan sangat membantu masyarakat dalam mengelola lahan yang ada,” ungkap Keuchik.
Selain itu, kata Manaf, masyarakat Buloh Seuma juga mengeluhkan jaringan telekomunikasi yang bermasalah. Akibatnya, warga sulit untuk berkomunikasi dan mengakses informasi.
“Selain permasalahan lahan, permasalahan jaringan telekomunikasi juga menjadi masalah penting yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat setempat yaitu berupa tower jaringan telekomunikasi,” kata Keuchik.
Sementara itu Sekdes Gampong Kuta Padang Zainal menambahkan bahwa, masyarakat Buloh Seuma juga sangat membutuhkan jalan akses menuju lahan perkebunan, selain dapat digunakan untuk jalan ke perkebunan, jalan tersebut juga menghubungkan antara kemukiman Buloh Seuma dengan Kecamatan Rundeng Kota Subulussalam.
“Selama ini masyarakat sangat sulit untuk ke kebun yang merupakan mata pencaharian masyarakat. Oleh sebab kita berharap apa dibutuhkan masyarakat ini dapat dibangun,” harapnya.
Menanggapi sejumlah usulan itu, Hendri Yono mengaku bahwa akan menyerap semua usulan masyarakat tersebut. Dirinya menyadari bahwa Buloh Seuma merupakan daerah yang perlu perhatian terutama pembangunan kebutuhan masyarakat selama ini.
“Kami terima semua usulan ini, apalagi apa yang diusulkan merupakan kebutuhan mendesak dalam pembangunan daerah,” kata Ketua PKP Aceh ini yang turut didampingi anggota DPRK Aceh Selatan, Zamzami, ST dan beberapa anggota lainnya.