Tingkatkan Ekonomi Masyarakat, Mahasiswa KKN AT-013 Unsyiah Buat Program Budidaya Lele

ANALISAACEH.com, ACEH TAMIANG | Mahasiswa KKN AT-013 Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) yang ditempatkan di Kampung Tangsi Lama, Kecamatan Seruway, Aceh Tamiang melaksanakan program budidaya ikan lele bagi masyarakat setempat.

Program tersebut bertujuan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat kampung Tangsi Lama sebagai wujud pengabdian mahasiswa KKN Unsyiah yang bertugas.

Hal itu sesuai dengan tema KKN tahun 2020 yakni “Melalui Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Syiah Kuala Kita Berdayakan potensi Sumber Daya Alam Untuk Peningkatan Perekonomian Masyarakat dan Kelestarian Alam di Aceh Tamiang”.

Ketua kelompok KKN AT-013, Muhammad Danil mengatakan, sebelumnya Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang beserta tokoh masyarakat setempat telah menekankan agar mahasiswa KKN Unsyiah yang ditempatkan di Aceh Tamiang meninggalkan sesuatu yang benar-benar bermanfaat bagi masyarakat khususnya dalam hal pengingkatan ekonomi.

“Sebelumnya Datuk Penghulu Kampung Tangsi Lama menyarankan kepada mahasiswa KKN untuk melaksanakan program kerja budidaya belut. Akan tetapi, karena kesulitan memperoleh induknya, akhirnya program budidaya belut diganti menjadi program budidaya lele,” kata Danil, mahasiswa program studi Budidaya Perairan Fakultas Kelautan dan Perikanan Unsyiah ini pada Kamis (06/02/2020).

Sebelumnya mahasiswa KKN AT-013 juga telah melaksanakan berbagai kegiatan yang merupakan program kerja mereka selama sebulan berada di kampung Tangsi Lama.

“Beberapa program lainnya yang telah dilaksanakan yaitu lomba keagamaan dalam rangka memeriahkan maulid Kampung Tangsi Lama yang bekerja sama dengan remaja mesjid, sosialisasi dan pelatihan Hidroponik, pembuatan peta administrasi dan struktur perangkat kampung, serta pelatihan pembuatan aksesoris untuk ibu-ibu dan berbagai kegiatan lainnya,” jelas mahasiswa asal Pulau Banyak ini.

Dalam program KKN tersebut pihaknya berharap agar progam kerja yang telah mereka lakukan itu dapat dilanjutkan oleh masyarakat guna meningkatkan kreativitas masyarakat dalam peningkatan perekonomian.

Komentar
Artikulli paraprakDPRA Sambut Kunjungan Duta Besar Swiss untuk Indonesia
Artikulli tjetërGelar Maulid Raya, Pemko Jamu 700 Penyandang Disabilitas dan Santuni 1000 Anak Yatim