456 Anggota PPS Abdya Dilantik

Ketua KIP Abdya, Yudi Nirmansyah saat melantik 456 anggota PPS di Aula Gedung DPRK Abdya, Rabu (25/1/2023). Foto:Analisaaceh.com/Ahlul Zikri.

Analisaaceh.com, Blangpidie | Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) resmi melantik 456 anggota Panitia Panitia Pemungutan Suara (PPS) dari 9 Kecamatan dalam kabupaten setempat.

Prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah dilakukan oleh Ketua KIP Abdya, Yudi Nirmansyah di Aula Gedung DPRK Abdya, Rabu (25/1/2023).

Dalam sambutannya, Ketua KIP Abdya, Yudi Nirmansyah mengucapkan selamat atas dilantiknya anggota PPS Pemilu 2024.

“Anggota PPS yang baru dilantik dapat menjaga integritas agar pemilu tahun 2024 mendatang berjalan lancar dan sukses,” kata Yudi.

Anggota PPS juga menjadi ujung tombak dalam keberhasilan pelaksanaan pesta demokrasi ditingkat Gampong yang ada di Abdya.

“Kami berharap agar anggota PPS dapat bekerja secara independen tanpa harus berpihak kepada siapapun calon kandidat dan partai manapun yang bertarung di pemilu tahun 2024,” harapnya.

Peserta yang mengikuti PPS tahun ini berjumlah sebanyak 2.250 orang yang tersebar di seluruh gampong dalam kabupaten Abdya, namun setelah dilakukan analisis dan verifikasi yang lulus tahap administrasi sebanyak 1.918 orang.

“Para peserta yang dinyatakan lulus administrasi melanjutkan tahapan berikutnya yaitu ujian tulis dengan metode CAT. Kemudian kelulusan ujan tulis ditentukan secara otomatis oleh sistem dengan bekerja sama dengan pihak ketiga berdasarkan perangkingan mulai rangking 1 sampai dengan rangking 9buntuk mengikuti tes wawancara,” sebutnya.

Sebanyak 1.293 orang dinyatakan lulus tes tulis melalui CAT, kata Yudi, kembali mengikuti tes akhir yakni wawancara.

“Setelah mengikuti tahapan dan perjalanan yang panjang, peserta anggota PPS yang lulus dan sudah memenuhi syarat sebanyak 456 orang yang terbagi dalam 152 gampong di Abdya, dimana dalam satu gampong berjumlah tiga orang,” terangnya.

Yudi berharap anggota yang sudah dilantik hari ini supaya bekerja sebaik mungkin dan selalu menjaga independensi dalam menyukseskan pemilu 2024 mendatang.

“Untuk menjaga nama baik lembaga sebagai penyelenggara, maka harus menjunjung tinggi profesionalitas dalam bekerja. Siap hadir dan siap bekerja tanpa mengenal waktu serta menghindari berita hoax,” ucap Yudi.

Sementara itu, Pj Bupati Abdya, H. Darmansah mengatakan, banyak tudingan dikalangan masyarakat bahwa yang lulus rekrutmen PPS banyak yang tidak sesuai dengan kapasitas, namun dengan cambuk ini dapat bekerja lebih baik lagi sehingga para anggota PPS dapat menunjukkan kinerja yang bagus serta menjunjung tinggi independensi dalam menyukseskan pemilu 2024 mendatang.

“Dengan adanya anggapan rekrutmen PPS ini banyak setingan, sehingga semua itu menjadi cambuk semangat untuk bapak-ibu bekerja lebih baik, agar apa yang disangsikan orang tidak terbukti dengan bapak-ibu bisa bekerja sesuai dengan aturan dan perundang-undangan yang berlaku,” ujarnya.

Darmansah berpesan agar para anggota PPS dapat bersikap independen dan tidak memihak kepada siapapun dalam pesta demokrasi tahun 2024 mendatang.

“Jangan karena perbedaan keinginan memilih Bapak-ibu turut mempengaruhi orang lain, ini akan melanggar fakta integritas yang sudah diikrarkan, anggota PPS ini tidak boleh ikut kampanye,” jelasnya.

“Setelah menjadi anggota PPS, Bapak-ibu tidak lagi memihak kepada siapapun dalam proses pelaksanaan pemilu. Jangan karena perbedaan keinginan memilih Bapak-ibu turut mempengaruhi orang lain, hal ini sudah jelas melanggar fakta integritas yang sudah diikrarkan, sabab anggota PPS tidak boleh ikut dalam kampanye apalagi mengkampanyekan,” pungkasnya.

Editor : Nafrizal
Rubrik : ACEH BARAT DAYA
Komentar
Artikulli paraprakAyah Merin Dibawa KPK ke Jakarta
Artikulli tjetërKerap Transaksi Sabu, Dua Warga Langsa Diringkus Polisi