Analisaaceh.com, Banda Aceh | Peserta kompetisi Liga 1 2020 luar pulau Jawa, Persiraja Banda Aceh memilih Stadion Maguwoharjo sebagai markasnya untuk lanjutan kompetisi musim ini.
Hal tersebut sebagaimana opsi yang diberikan PSSI kepada tim luar jawa yang akan berkandang di Jogjakarta. Ketiganya yaitu Stadion Maguwoharjo Sleman (Home-base PSS), Stadion Sultan Agung Bantul (Persiba Bantul), dan Stadion Mandala Krida Kota Yogyakarta (milik PSIM Jogja).
Presiden Persiraja, H. Nazaruddin Dek Gam mengatakan, salah satu alasan dipilihnya Maguwoharjo karena stadion tersebut sudah biasa dipakat PSS Sleman di Liga 1.
“PSSI memberi pilihan tiga stadion, dan kita pilih Maguwoharjo, karena stadion ini lebih bagus. Dan juga sudah pasti sesuai dengan apa standar yang ditetapkan di Liga 1,” kata Dek Gam, Selasa (14/7/2020).
Sebanyak enam klub dipastikan akan bermarkas di Jogjakarta mulai 1 Oktober 2020; Persiraja, Borneo FC, PSM Makassar, Barito Putra, Bali United, dan Persipura Jayapura.
Baca Juga: Bersyukur Liga 1 Dilanjutkan, Dek Gam: Awal Agustus Kita Kembali Latihan
Anggota Komisi III DPR RI ini menilai stadion itu berada dekat pusat kota dengan fasilitas yang mencukupi. Namun dalam hal ini Dek Gam juga masih meminta kejelasan terkait lapangan latihan, antara mencari sendiri oleh manajemen atau ditunjuk oleh PT LIB.
Sementara itu Sekretaris Umum Persiraja, Rahmat Djailani menyebut sudah membalas email dari penyelenggara kompetisi terkait stadion yang akan digunakan Persiraja.
“LIB menyampaikan permintaan konfirmasi penggunaan stadion yang akan digunakan oleh masing-masing klub. Sesuai perintah presiden Persiraja, sore tadi sudah kita sampaikan ke PT. LIB dan kita memilih Maguwoharjo,” pungkas Rahmat Djailani.
Kompetisi Liga 1 2020 akan berlanjut mulai pekan ke empat yang akan digelar pada 1 Oktober 2020 hingga Februari 2021. Persiraja di tiga laga awal saat ini sudah mengumpulkan lima poin hasil satu kemenangan dan dua kali imbang. []