Categories: PARLEMENTRIA

Anggota DPRA Kunjungi Warga Aceh Selatan yang Lumpuh Usai Divaksin

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), Hendri Yono, M.Si dan dr. Purnama Setia Budi, Sp.OG, mengunjungi dua warga Kabupaten Aceh Selatan yang mengalami lumpuh setelah vaksinasi.

Kedua warga yang mengalami Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) tersebut yakni Nadia Safira (16), seorang pelajar asal Sawang dan Fathayatul Ahmad (28), wartawan asal Kecamatan Samadua.

Kedatangan Hendri Yono dan rombongan itu disambut hangat oleh pihak keluarga di penginapan Jeumpa kawasan Lampineung, Banda Aceh pada Minggu (16/1/2022) sore.

Terlihat Nadia tak dapat bergerak dan hanya terbaring lemah sejak menerima vaksin pada bulan November yang lalu.

“Sudah dua bulan kami di sini (Banda Aceh), berobat rutin untuk kesembuhan anak kami yang lumpuh setelah divaksin dua bulan lalu,” ungkap ibu kandung Nadia, Safrina Wati didampingi suaminya Edi Wardana.

Safrina mengaku sangat terpukul atas apa yang menimpa anaknya tersebut. Sebelumnya, anak gadisnya itu sangat periang dan rajin dalam belajar. Tetapi saat ini untuk pergi ke sekolah pun tidak mampu lagi.

“Seorang ibu melihat anaknya seperti ini pasti sangat sedih dan terpukul. Nadia ini anak yang rajin, tapi apa daya sekarang hanya terbaring lemah dan tidak dapat berbuat apa-apa,” ungkap ibu Nadia sambil menangis.

Selama menjalani perawatan di Banda Aceh, pihak keluarga mengaku sangat kesulitan dalam hal ekonomi. Sebab kedua orang tua Nadia harus mendampingi anaknya sehingga tidak dapat bekerja dan beraktivitas seperti biasanya.

“Memang sangat sulit kalau ekonomi, karena tidak ada yang dapat bekerja seperti biasa. Jadi sangat susah untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari di sini, apalagi sudah dua bulan,” ungkapnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Fathyatul Ahmad yang mengalami lumpuh setelah mengikuti vaksinasi Covid-19 tahap pertama pada 12 Juli 2021 lalu. Ia mengaku hanya mendapatkan bantuan kebutuhan sehari-hari dari pemerintah selama dua bulan, namun setelah itu ia harus mengeluarkan biaya sendiri.

Baca: Usai Divaksin, Seorang Wartawan di Aceh Selatan Lumpuh

“Biaya hidup hanya ditanggung selama dua bulan, padahal saya sudah menjalani perawatan lebih empat bulan di Banda Aceh, mau tak mau harus biaya sendiri,” ungkapnya.

Hendri Yono dalam kunjungan tersebut meminta kepada kedua korban KIPI dan keluarga untuk bersabar dana tetap menjalani pengobatan untuk kesembuhan, sehingga dapat kembali beraktivitas sebagaimana biasanya.

“Kita berharap kepada Nadia dan Fathayatul untuk bersabar dalam menghadapi cobaan ini, begitu juga untuk tetap rutin berobat agar kembali sembuh seperti sedia kala,” kata Hendri Yono yang turut didampingi anggota DPRK Aceh Selatan, Zamzami, ST.

Selain itu, Hendri Yono juga meminta kepada Pemkab Aceh Selatan agar memperhatikan warga yang mengalami KIPI setelah vaksin tersebut, terutama melakukan pendampingan dalam menjalani pengobatan serta membantu ekonomi pihak keluarga selama di Banda Aceh.

“Kita berharap Pemkab membantu warga yang mengalami KIPI ini, apalagi perawatannya yang sangat lama yang tentunya membutuhkan biaya yang besar. Begitu juga dengan pihak Rumah Sakit untuk dapat memberikan pelayanan dan pengobatan yang baik dan dapat sembuh kembali,” harap Sekretaris Komisi III DPR Aceh ini.

“Apalagi tadi saya dapat kabar bahwa ada satu warga Labuhan Haji yang mengalami lumpuh setelah vaksin dan sudah pulang, padahal belum sembuh total. Ini tentu harus diperhatikan oleh pemerindah daerah, agar semua mereka ini dapat pendampingan dan bantuan selama berobat,” pungkasnya.

Editor : Nafrizal
Rubrik : PARLEMENTRIA
Redaksi

Editor Analisaaceh.com

Komentar

Recent Posts

PJ Gubernur Aceh Lantik Azhari Sebagai PJ Wali Kota Subulussalam

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Penjabat Gubernur (PJ) Aceh Bustami Hamzah melantik Azhari sebagai Penjabat Wali…

6 jam ago

25 Anggota PPK Kota Langsa Dilantik

Analisaaceh.com, Langsa | Sebanyak 25 anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dalam wilayah Kota Langsa untuk…

6 jam ago

SBA Kirimkan Bantuan Air Bersih untuk Warga Terdampak Kekeringan di Lhoknga

Analisaaceh.com, Aceh Besar | PT Solusi Bangun Andalas (SBA) mendistribusikan air bersih kepada warga yang…

11 jam ago

Hanya 13 Kabupaten di Aceh Memiliki Pasangan Calon Independen

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh mengatakan bahwa hanya 13 kabupaten/kota yang…

11 jam ago

Hilangkan Stigma Ganja di Makanan, BNNP Aceh akan Melakukan Pengujian

Analisaceh.com, Banda Aceh | Ketua Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Aceh menyatakan bahwa untuk menghilangkan…

1 hari ago

SBA Perkenalkan Praktik Tambang Berkelanjutan kepada Peserta International Summer School Program 2024

Analisaaceh.com, Aceh Besar | PT Solusi Bangun Andalas (SBA) berkolaborasi dengan Program Studi Teknik Pertambangan…

1 hari ago