Analisaaceh.com, Meureudu | Sejumlah pegadang buah di lapangan Meureudu Kabupaten Pidie Jaya mengaku rugi hingga jutaan rupiah akibat kerap terjadi pencurian terhadap barang dagangan mereka.
Hal tersebut bahkan telah terjadi berulang kali dan telah meresahkan para pedagang setempat.
“Aksi pencurian ini sudah sangat sering terjadi, dan dilakukan oleh orang tidak dikenal pada saat malam hari,” ungkap salah satu pedagang buah, Ramdana Alias Dona pada Minggu (18/10/2020).
Akibat dari kejahatan itu, sambung Dona, rata – rata pedagang buah merugi dari Rp700 ribu sampai Rp1,5 juta. Hal ini bahkan dialami hampir setiap harinya minggunya.
“Biasanya kami kehilangan buah antara 3 – 10 Kg berbagai buah, semakin hari kondisi ini sudah sangat meresahkan dan setiap minggunya kami pastikan merugi,” kata Dona.
Dona bersama para pedagang lainnya mengaku sangat membutuhkan keamanan dari pihak berwenang terutama kepolisian dalam memberantas kejahatan pencuria yang sering terjadi selama ini.
“Kondisi itu sudah sangat menganggu aktivitas jual beli di lapak dagangan yang selama ini menjadi tempat mencari nafkah, sehingga sudah menimbulkan kerugian yang sangat besar di pihaknya. Jika ini terus dibiarkan bagaimana usaha kami yang menjadi tulang punggung pendapatan keluarga dan kami membutuhkan keamanan dalam aktivitas usaha kami ini,” ungkap Dona.
Sementara itu, Kapolres Pidie Jaya AKBP Musbagh Ni’am, S.Ag, S.H, M.H melalui Kapolsek Meureudu Ipda Muhammad Yunus, SH mengatakan, terkait informasi kasus pencurian dagangan buah di lapangan Meureudu hingga saat ini pihaknya belum menerima laporan.
“Sampai dengan sekarang kita belum mendapatkan laporan dari para pedagang,” kata Kapolsek.
Terkait masalah tersebut, sambung Kapolsek, para pedagang jika mendapatkan lapak dagangan yang dicuri ataupun dijarah secepatnya melapor atau memberitahukan ke Polsek Meureudu, agar personel dapat menindak lanjuti kasus tersebut.
“Saya mengharap siapapun bukan hanya pedagang buah saja, seluruh pedagang atau masyarakat Meureudu yang dirugikan usahanya oleh orang tak dikenal, kami dari Polsek siap memberi pelayanan dan menindak secepatnya,” tegas Ipda M. Yunus.
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), Zulfadli, secara resmi melantik dan…
Analisaaceh.com, Blangpidie | Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Barat Daya (Abdya) pada…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Sebanyak lima ruko tempat usaha di Gampong Lambheu, Simpang Lampu Merah…
Analisaaceh.com, Tapaktuan | Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) dari Fraksi Partai Aceh (PA), T.…
Analisaaceh.com, Lhokseumawe | Komisi Independen Pemilihan (KIP) Lhokseumawe sukses menyelenggarakan debat kedua calon Wali Kota…
Analisaaceh.com, Lhokseumawe | Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Aceh bekerja sama dengan Development for…
Komentar