Tips Sederhana Mencegah Malware di Ponsel Android

Pexels/Pixabay

Android saat ini adalah salah satu sistem operasi perangkat mobile yang populer. Menurut Statcounter, Android digunakan oleh 74% perangkat mobile di seluruh dunia. Hal ini membuat para pembuat malware semakin termotivasi untuk menyerang sistem operasi besutan Google tersebut.

Dilansir dari Techadvisor, berikut beberapa tips untuk mencegah ponsel cerdas kesayangan anda terserang virus, malware atau program berbahaya lainnya.

1. Jangan Install Aplikasi di Luar Google Play

Jika anda tidak begitu yakin dengan file apk yang anda dapat, usahkan jangan memasang aplikasi yang tidak tersedia di Playstore. Biasanya, aplikasi yang tidak terdaftar di toko aplikasi resmi Android tersebut bermasalah, baik secara teknis maupun legal. Potensi file apk disipi malware lebih besar.

2. Hindari Aplikasi yang dikloning

Aplikasi yang telah dikloning dengan berbagai tujuan juga diragukan keamanannya. Aplikasi ini di modif secara bebas oleh developer tidak resmi biasanya untuk menambahkan fitur tertentu, namun sayangnya sering dimanfaatkan untuk menyisipkan kode berbahaya.

3. Periksa perizinan Aplikasi

Meskipun anda telah mengunduh aplikasi dari toko resmi, namun pastikan aplikasi tersebut juga tidak melakukan pengumpulan data yang tidak perlu di perangkat anda. Misal, sebuah aplikasi pemutar video tentunya tidak memerlukan data kontak anda. Periksa juga aplikasi tersebut apakah meminta izin untuk akses admin untuk mengubah pengaturan perangkat. Cek review dan reputasi aplikasi tersebut sebelum menggunakannya.

4. Selalu Perbarui Android

Pembaruan untuk android mungkin tidak selalu tersedia untuk setiap ponsel. Ini tergantung vendor. Vendor yang baik selalu memperbarui sistem operasi yang mereka pakai sekalipun produk kelas menengah.

5. Pasang Aplikasi Anti-Virus

Jika ponsel cerdas anda cukup spesifikasi untuk menjalakan sebuah aplikasi anti virus atau anti malware, maka pasanglah. Dalam penggunaan aplikasi keamanan sepertu ini, pastikan anda mendapatkan secara resmi. Lebih baik tidak menggunakan anti-virus bila anda mendapatlan secara ilegal, misal aplikasi bajakan atau hasil cracking.

Tips ini mungkin sederhana, namun dapat mencegah hal-hal yang tidak diinginkan kemudian hari, terutama bagi anda yang menggunakan ponsel untuk transaksi keuangan dan menyimpan data pribadi.

Komentar
Artikulli paraprakAwal Tahun 2020, Danrem Purmanto Pimpin Sertijab Dandim 0106 Aceh Tengah
Artikulli tjetërDi Pelantikan Karang Taruna, Bupati Aceh Utara Wacanakan Perbup Beasiswa dari Dana Desa