ANALISAACEH.COM | Mulai Selasa (14/1/2020) Microsoft resmi menghentikan operasi Windows 7. Hal ini sebelumnya sudah disampaikan oleh pihak Microsoft sejak setahun lalu.
Penghentian operasi ini, di mana para pengguna tidak dapat mengupdate setiap operasi Windows dari Microsoft mulai 14 Januari, meskipun komputer masih dapat dioperasikan.
Oleh karena itu, para pengguna tidak dapat lagi melakukan pembaharuan, baik operasional maupun sistem keamanan.
Untuk mengatasi hal ini, Microsoft menyarankan bagi pengguna Windows 7 untuk beralih ke Windows 10, agar keamanan sistem tetap terjaga.
Nah, untuk mengalihkan ke Windows 10, PC pengguna mesti memiliki 1 GB RAM untuk versi 32-bit dan 2 GB untuk versi 64-bit. Hal itu sesuai dengan rekomendasi Microsoft itu sendiri.
Khusus bagi pengguna yang tetap menjalankan Windows 7, Microsoft memberikan layanan khusus yang hanya berlaku untuk pengguna kelas perusahaan dan harus mengeluarkan biaya ekstra.
Pihak perusahaan yang ingin tetap menggunakan Windows 7 harus mengeluarkan biaya sebesar Rp 350.000 untuk periode Januari 2020 hingga Januari 2021, dan harga ini akan terus bertambah setiap tahunnya.
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Lembaga Kajian Sosial dan Politik (KISSPOL) Aceh menilai kondisi sosial, ekonomi,…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Indonesian Hotel General Manager Association (IHGMA) Aceh menegaskan komitmennya sebagai mitra…
Analisaaceh.com, Blangpidie | Antrean panjang kendaraan yang mengisi bahan bakar minyak (BBM) di sejumlah Stasiun…
Analisaaceh.com, Blangpidie | Manajer Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Layanan Pelanggan (ULP) Blangpidie, Kabupaten Aceh…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Sekretaris Komisi II DPRA Aceh, T. Heri Suhadi atau Abu Heri,…
Analisaaceh.com, Banda Aceh | Serikat Petani Indonesia (SPI) mendesak Presiden Prabowo Subianto menetapkan bencana banjir…
Komentar