Categories: NEWS

JPI 2019 Resmi dibuka, Deni Setiawan : Ini Momentum Merekatkan Keberagaman

Analisaaceh.com, Minahasa | Jambore Pemuda Indonesia tahun 2019 yang dilaksanakan di kota Tondano, Kabupaten Minahasa, Provinsi Sulawesi Utara resmi dibuka oleh Menteri Pemuda dan Olahraga RI, Zainuddin Amali, di stadion Maesa Tondano Kamis, (31/10).

Dalam acara tersebut turut hadir gubernur Sulawesi Utara, Bupati Kabupaten Minahasa dan Tamu undangan dan juga dihadiri oleh berbagai organisasi kepemudaan, salah satunya adalah PPMI yang merupakan organisasi tempat berhimpunnya para alumni dari Jambore Pemuda Indonesia. Dari Aceh sendiri selain Dispora dan PPMI, juga hadir ketua DPD KNPI Aceh, Wahyu Saputra.

Dalam perhelatan Jambore Pemuda Indonesia tahun ini sendiri mengusung tema “Merajut Keberagaman Melalui Jambore Pemuda Indonesia” serta pelaksanaan bertepatan dengan peringatan sumpah pemuda serta ulang kabupaten Minahasa ke 591 yang merupakan tuan rumah pelaksanaan kegiatan ini.

Ketua DPD PPMI Aceh Deni Setiawan, SH dalam rilis yang diterima redaksi analisaaceh.com  Sabtu (2/11) mengatakan, bahwa kegiatan ini merupakan momentum yang sangat bagus untuk merekatkan keberagaman, selain itu juga dalam kegiatan ini kita juga bisa melihat miniatur Indonesia yang begitu kaya akan adat budayanya.

“Penting untuk menjaga persatuan dalam keberagaman khususnya bagi anak-anak muda, karena kedepan merekalah yang nantinya akan mengurus negara ini, maka oleh sebab itu kita minta kepada pak menteri pemuda dan olahraga RI agar JPI ini dimaksimalkan lagi dengan cara melanjutkan kembali kegiatan Bakti Pemuda Antar Provinsi sebagaimana sediakalanya” pungkasnya.

JPI 2019 ini diikuti lebih dari 400 pemuda yang terdiri dari 12 pemuda dari setiap provinsi, ditambah pendamping 34 orang dan 34 Liaison Officer (LO).

“Jumlah ini sedikit menurun dibanding JPI tahun lalu yang jumlah totalnya mencapai 544 orang. Selama enam hari, peserta akan tinggal di tenda. Mereka juga akan berinteraksi dengan peserta lainnya dan mengikuti kegiatan perkemahan dengan berbagai kegiatan pelatihan”. Tutup Deni Setiawan.

Redaksi

Editor Analisaaceh.com

Komentar

Recent Posts

Presiden Prabowo dan Pemerintah Aceh Diminta Awasi Pemulihan Hak Korban HAM

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemulihan hak-hak korban pelanggaran hak asasi manusia berat (PHB) di Aceh…

13 jam ago

UMKM Expo Abdya 2025, Ajang Lestarikan Seni dan Budaya Lokal

Analisaaceh.com, Blangpidie | Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Barat Daya (Abdya) melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan…

13 jam ago

Aceh Catat Investasi Rp4,16 Triliun pada Triwulan III 2025

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemerintah Aceh melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu…

13 jam ago

Dua Nelayan Abdya Selamat Setelah 6 Hari Terombang-ambing di Laut Aceh Singkil

Analisaaceh.com, Blangpidie | Dua nelayan warga asal Gampong Pulau Kayu Kecamatan Susoh Kabupaten Aceh Barat…

3 hari ago

PBA dan MPI STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh Berhasil Kantongi Akreditasi Unggul dan Baik Sekali

Analisaaceh.com, Meulaboh | Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Teungku Dirundeng Meulaboh meraih capaian baru dalam…

3 hari ago

Mualem Tetapkan Pedoman Reparasi Korban Konflik Aceh

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Pemerintah Aceh resmi menetapkan Pedoman Pelaksanaan Reparasi Penyelesaian Non-Yudisial Pelanggaran HAM…

3 hari ago