Categories: NEWS

Kodim Aceh Tamiang Terima Satu Pucuk Senpi dan Dua Granat dari Eks Kombatan GAM

Analisaaceh.com, Karang Baru | Komando Distrik Militer (Kodim) 0117/Aceh Tamiang menerima satu pucuk senjata api jenis AK 47, dua buah granat dan 12 munisi kaliber 7,26 milimeter, yang diserahkan oleh seorang mantan Kombatan Gerakan Aceh Merdeka (GAM), Jum’at (5/1/2024).

Hal itu disampaikan oleh Dandim 0117/Aceh Tamiang Letkol Inf Andi Ariyanto S.I.P., bahwa penyerahan senjata tersebut murni dari kesadaran mantan Kombatan GAM yang tidak ingin disebutkan namanya.

“Senjata diserahkan oleh seorang mantan Kombatan yang tidak mau di sebutkan namanya dengan penuh kesadaran dan sukarela,” kata Dandim.

Dandim menjelaskan, kronologis penyerahan berawal dari mantan Kombatan GAM menghubungi Serda Taryadi, melalui via telpon dan menyampaikan akan menyerahkan senjata dan bahan peledak bekas konflik Aceh.

“Serda Taryadi, merupakan anggota unit Intel Kodim 0117/Aceh Tamiang yang telah lama mengenal mantan Kombatan GAM tersebut,” jelas Dandim.

“Saat ini senjata telah diamankan dan sudah dilaporkan ke Komando atas untuk bahan pertanggungjawaban Dandim 0117/Aceh Tamiang,” sambungnya.

Selain itu, Letkol Andi juga mengungkapkan apresiasi dan menyambut positif atas kesadaran dari mantan Kombatan dengan landasan niat tulus untuk menyerahkan senjata api yang dimilikinya.

“Kita mengimbau kepada rekan-rekan eks Kombatan yang masih menyimpan senjata api sisa konflik di Aceh, agar memiliki kesadaran untuk menyerahkan kepada pihak yang berwenang,” ujarnya.

“Bisa juga langsung ke Kodim 0117/Aceh Tamiang, kami berjanji akan melindungi baik dalam konteks privasi maupun dalam konteks hukum,” terang Letkol Inf Andi Ariyanto.

Chairul

Komentar

Recent Posts

Dipolisikan, Kepala FIF Lhokseumawe: Biarkan Saja

Analisaaceh.com, Lhokseumawe | Kepala FIF Cabang Lhokseumawe, RF (41) menanggapi santai laporan atas dirinya yang…

2 jam ago

Untuk Maksimalkan Kesehatan, Fraksi Abdya Maju Minta Pemkab Tingkatkan Pelayanan di RSUTP

Analisaaceh.com, Blangpidie | Fraksi Abdya Maju di DPRK Aceh Barat Daya (Abdya) meminta pemerintah kabupaten…

4 jam ago

Koalisi Pemantau Temukan Politik Uang dan Narasi Kebencian dalam Pilkada Aceh

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Koalisi Sipil Pemantau Pilkada (KSPP) Aceh menemukan sejumlah pelanggaran krusial yang…

4 jam ago

MPU Aceh Haramkan Foto Pre-Wedding Sebelum Akad Nikah

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh mengeluarkan fatwa tentang Tradisi Tunangan dan…

4 jam ago

KIP Aceh Himbau Pemilih Tidak Membawa HP ke Bilik Suara

Analisaaceh.com, Banda Aceh | Komisi Independen Pemilihan Aceh (KIP) Aceh mengimbau pemilih untuk tidak membawa…

5 jam ago

Kepala FIF Lhokseumawe Dipolisikan, Diduga Ambil Paksa Harta Istri Bawahan

Analisaaceh.com, Lhokseumawe | Kepala FIF Cabang Lhokseumawe berinisial RF (40 tahun) dilaporkan ke SPKT Polres…

9 jam ago